Jakarta, Selular.ID – Bagi industri smartphone, Indonesia merupakan pangsa pasar yang cukup menarik dengan demografi yang dimilikinya. Vendor smartphone pun terus bersaing untuk memenangkan pasar Indonesia, termasuk Huawei.
Di pasar global, Huawei merupakan vendor smartphone terbesar ketiga. Tetapi untuk pasar Indonesia, upaya lebih harus dilakukan oleh Huawei. Pasalnya pangsa pasar vendor asal Tiongkok ini masih jauh di bawah pesaingnya yang juga berasal dari negeri yang sama. Bahkan dari vendor lokal Advan sekalipun.
Dalam dua tahun kedepan Lo Khing Seng, Direktur Sales Huawei Device Indonesia yakin smartphone besutannya akan mampu berada di jajaran tiga besar merek smartphone di Indonesia.
Untuk memenuhi ambisinya tersebut, Huawei pun meningkatkan investasinya sebanyal lima kali lipat untuk tahun ini saja.
“Kami tau Indonesia pasar yang besar dan oersaingan cukup ketat sehingga membutuhkan investasi yang lebih banyak. Untuk itu investasi tahun ini kami tingkatlan jadi 5 kali lipat,” ungkapnya.
Peningkatan investasi itu disampaikannya diantaranya akan digunakan untuk merekrut 5000 orang promotor yang akan membantu penjualan smartphone Huawei dan pembukaan 10.000 toko.
Strategi penggunaan promotor dalam penjualan ini sebelumnya juga sudah diterapkan oleh Oppo dan cukup berhasil. Dalam waktu tiga tahun terakhir Oppo mampu merangsek ke dalam jajaran smartphone favorit di Indonesia.
Dengan 5000 promotor yang akan dirangkul oleh Huawei dalam strategi penjualannya pastinya akan memberikan peluang cukup besar bagi Huawei untuk mendulang sukses seperti yang Oppo alami.
Kita tunggu saja bagaimana kinerja 5000 promotor yang akan dipekerjakan oleh Huawei.