Jakarta, Selular.ID – Setelah beberapa waktu sempat meredup di dunia audio streaming, akhirnya Soundcloud kembali bangkit. Seperti yang dilansir Techcrunch, dalang dari kebangkitan tersebut adalah Twitter.
Bisa dikatakan bahwa kedua perusahaan ini memiliki nasib yang sama dalam menghadapi masa-masa berat. Twitter misalnya, pada tahun lalu sempat melelang sahamnya di Wall Street dengan harga yang anjlok, sementara Soundcloud pada permulaan tahun 2016 mengatakan membutuhkan dana segar untuk tetap bertahan.
Berdasarkan laporan dari Finansial Times, dana segar yang digelontorkan oleh Twitter untuk SoundCloud sebesar $70 million.
Ketika mempublikasikan soal investasi ini, SoundCloud tidak memberikan respons terhadap pertanyaan atau komentar yang muncul pada waktu yang sama. SoundCloud hanya memberikan pernyataan lanjutan terkait tujuan dari investasi yang dilakukan oleh Twitter.
“Kami mengonfirmasi bahwa Twitter memberikan dana segar pada Soundcloud. Kedua perusahaan memudahkan dan menginspirasi budaya kontemporer yang terjadi, serta menjangkau milyaran orang di seluruh dunia. Investasi ini akan memudahkan SoundCloud untuk tetap fokus memberikan penghargaan kepada pencipta musik dan pendengar, dan untuk melanjutkan layanan yang baru kami luncurkan, SoundCloud Go. “
Perusahaan audio streaming seperti SoundCloud memang telah mencoba untuk mengadakan kerja sama dengan label musik untuk mencoba menghidupkan minat pelanggan agar berlangganan $9.99 per bulan. Namun hasil yang didapat belum memuaskan. Hal tersebut dikarenakan pada awalnya SoundCloud telah memberikan semua layanannya secara gratis. SoundCloud telah menjadi “kendaraan” bagi para artis untuk melakukan promosi tanpa ada biaya yang ditanggung.
