Senin, 4 Agustus 2025
Selular.ID -

Berbagai Penggunaan Data Trafiknya Meningkat di Bulan Ramadhan. Apa Saja ?

BACA JUGA

mobile-shopping-retro-designJakarta, Selular.ID – Bulan suci Ramadan dirayakan secara masif oleh mayoritas populasi muslim di Indonesia. Masyarakat memanfaatkan momen ini untuk merajut kembali ikatan dengan teman maupun keluarga. Ditambah  dengan bagaimana masyarakat Indonesia begitu aktif secara digital, bulan Ramadan menjadi bulan yang meriah dengan jumlah penggunaan data yang sangat tinggi.

 

Menurut Facebook, 71% peningkatan penggunaan mobile internet di bulan Ramadan.

 

E-commerce

152% kenaikan trafik internet terjadi pada pukul 4 AM. Usai sahur pada pukul 4 dini hari, masyarakat Indonesia umumnya menggunakan waktu ini untuk melakukan browsing online terutama untuk belanja online.

 

Telekomunikasi

Telkomsel, penyedia jasa telekomunikasi terbesar di Indonesia, menekankan bahwa di bulan Ramadan dan perayaan Idul Fitri, lonjakan trafik data di sektor telekomunikasi pasti terjadi.

  • Layanan SMS akan mengalami peningkatan data sebesar 5%-15% > 930 juta SMS
  • Layanan data akan mengalami peningkatan sebesar 15%-25% > 2700 TB

 

Sementara itu, Indosat Ooredoo memprediksi:

  • Layanan data akan mengalami kenaikan 80%
  • Layanan SMS akan mengalami kenaikan 12%

 

Tanpa jumlah data yang mencukupi, masyarakat tidak dapat mengirim maupun menerima sejumlah 182 juta pesan di seluruh dunia (NetApp, 2015).

 

Transportasi

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan, 4.2 juta orang menggunakan pesawat saat Ramadan.

 

Dengan terjadinya lonjakan penumpang, kekuatan data dapat membantu air traffic controller dalam mengatur trafik udara (NetApp, 2015).Sementara itu, di tahun 2015 terdapat 180,000 penumpang kereta antarkota dimana 70% dari penumpang antarkota membeli tiket secara online.

 

“Dengan lonjakan data yang muncul di beberapa industri, para pelaku bisnis perlu melakukan antisipasi terhadap fenomena tersebut dengan mengimplementasi teknologi terbaik yang akan memungkinkan bisnis mengakses data dimanapun, kapanpun. Melihat hal tersebut, layanan cloud memberikan kesempatan yang lebih besar bagi pelaku bisnis dalam mengatasi peningkatan data pada layanan mereka yang terjadi secara musiman,” ujar Ana Sopia, Country Manager NetApp Indonesia.

 

“NetApp telah bekerja bersama perusahaan-perusahaan global seperti Orange Business Services yang menyediakan layanan telekomunikasi. Mereka mengimplementasi arsitektur cloud yang menghasilkan penurunan waktu yang dibutuhkan untuk mengakses data dari beberapa jam ke beberapa detik. NetApp telah memprediksi munculnya fenomena seperti ini jauh-jauh hari dengan inovasi yang kami sebut visi Data Fabric.”

 

Di Indonesia, NetApp bermitra dengan beberapa provider seperti Lintasarta dalam mengimplementasi visi Data Fabric. Di mana manfaat Data Fabric antara lain :

  • Integrasi Ekosistem, Menghantarkan kapabilitas dalam mengatur dan mengakses data
  • Manajemen Data, Mengintegrasikan sistem storage dan manajemen data dengan framework perangkat lunak aplikasi yang populer
  • Layanan, Menyatukan manajemen di seluruh ekosistem dan melalui berbagai lapisan
- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU