1 dari 4
BERLATIH SEPAKBOLA : Technical Director of Paris Saint Germain (PSG) Academy Cedric Cattenoy (kiri), bersama Head Coach PSG Academy Benjamin Houri (kanan), dan Division Head Consumer Engagement Indosat Ooredoo Benny Hutagalung (ke dua dari kiri), saat Freedom to be A Soccer Star, di Jakarta, Minggu (3/4). Kegiatan coaching clinic sepakbola tersebut bertujuan meningkatkan keterampilan bermain sepak bola bagi anak-anak.
Foto : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS
BERLATIH SEPAKBOLA : Technical Director of Paris Saint Germain (PSG) Academy Cedric Cattenoy (kiri), bersama Head Coach PSG Academy Benjamin Houri (kanan), dan Division Head Consumer Engagement Indosat Ooredoo Benny Hutagalung (ke dua dari kiri), saat Freedom to be A Soccer Star, di Jakarta, Minggu (3/4). Kegiatan coaching clinic sepakbola tersebut bertujuan meningkatkan keterampilan bermain sepak bola bagi anak-anak.
Foto : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS
BERLATIH SEPAKBOLA : Technical Director of Paris Saint Germain (PSG) Academy Cedric Cattenoy (kiri), bersama Head Coach PSG Academy Benjamin Houri (kanan), dan Division Head Consumer Engagement Indosat Ooredoo Benny Hutagalung (ke dua dari kiri), saat Freedom to be A Soccer Star, di Jakarta, Minggu (3/4). Kegiatan coaching clinic sepakbola tersebut bertujuan meningkatkan keterampilan bermain sepak bola bagi anak-anak.
Foto : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS
BERLATIH SEPAKBOLA : Division Head Consumer Engagement Indosat Ooredoo Benny Hutagalung (kanan), bersama Technical Director of Paris Saint Germain (PSG) Academy Cedric Cattenoy dan Head Coach PSG Academy Benjamin Houri (tengah), saat Freedom to be A Soccer Star, di Jakarta, Minggu (3/4). Kegiatan coaching clinic sepakbola tersebut bertujuan meningkatkan keterampilan bermain sepak bola bagi anak-anak.
Foto : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS
Jakarta, Selular.ID – Indosat Ooredoo bekerjasama dengan Paris Saint-Germain (PSG) menggelar kegiatan training camp dengan nama “Freedom To Be A Soccer Star” yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan bermain sepak bola yang diikuti oleh 200 orang anak-anak dari berbagai daerah.
