Bitung, Selular.ID – Layanan berbasis digital kini menjadi tumpuan bagi Indosat Ooredoo dalam upaya meningkatkan kinerja. Alhasil pasca rebranding beragam layanan non telko mulai diperkenalkan kepada masyarakat. Teranyar adalah Dompetku Nusantara, layanan keuangan mikro pertama di Indonesia yang mengusung kemudahan, kelengkapan serta mampu menjangkau seluruh pelosok masyarakat dengan menggunakan layanan selular. Layanan ini ditujukan bagi masyarakat yang belum memiliki akses ke layanan keuangan konvensional.
Sebagai produk berbasis digital, berbagai manfaat ditawarkan Dompetku Nusantara. Seperti kemudahan mengecek saldo dan cek status asuransi cukup melalui ponsel, juga tarik tunai yang dapat dilakukan langsung di agen-agen terdekat. Dengan Dompetku Nusantara, satu nomor ponsel menjadi nomor rekening yang memungkinkan pelanggan menikmati empat layanan sekaligus, yakni tabungan, asuransi, kredit dan investasi.
Menurut Chief New Business and Innovation Officer Indosat Ooredoo Prashant Gokarn, kehadiran Dompetku Nusantara sejalan dengan program pemerintah yang ingin agar masyarakat lebih banyak mengakses layanan keuangan modern. Data yang dilansir oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2015 menunjukkan bahwa hanya 2 dari 10 penduduk Indonesia yang sudah bankable. “Kehadiran Dompetku Nusantara diharapkan dapat menjadi sarana bagi masyarakat yang selama ini belum bankable, agar bisa mengakses layanan keuangan dengan mudah, lengkap dan aman”, ujarnya.
Tak heran dengan beragam manfaat yang ditawarkan serta luasnya jangkauan layanan ini, Prashant menambahkan, penamaan Dompetku Nusantara langsung berasal dari ketua OJK Muliaman Hadad. Mantan petinggi BI ini berharap Dompetku Nusantara dapat memperluas layanan jasa keuangan yang lebih modern berbasis digital. Masyarakat hingga ke pelosok dapat menikmati tanpa dibatasi oleh sekat-sekat seperti kantor, jarak yang jauh, beban biaya administrasi yang tinggi, dan pemahaman produk yang rendah, seperti yang selama ini menjadi persoalan mendasar di sebagian besar masyarakat.
Sayang dalam peluncuran Dompetku Nusantara di Bitung (4/2/2016), Muliaman Hadad berhalangan hadir. Ia diwakili oleh Elianus kongjuda kepala OJK wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua.