Jakarta, Selular.ID – Teknologi drone membawa angin segar di berbagai industri. Jika sebelumnya Amazon dan Google terbuai untuk menerapkan drone dalam jasa pengiriman barang, kini muncul ide baru. Berkat paten Twitter sepertinya drone akan memiliki peran yang lebih besar di media sosial.
Dilansir Selular.ID dari situs CNBC (21/12/2015), Twitter baru saja menerima persetujuan atas permohonan patennya untuk kendaraan udara tak berawak (UAV) yang mengambil foto dan video yang di-share melalui akun pengguna.
Disebutkan dalam permohonan, bahwa pengguna Twitter bisa mengontrol gerakan drone dengan instrumen yang ada, seperti tombol like, retweet, dan reply, kemudian mengalirkan (streaming) gambar yang ditangkap.
Sayangnya, perusahaan menolak berkomentar soal kapan mulai memproduksi atau rencana peluncuran perangkat tersebut. Seorang juru bicara perusahaan hanya mengatakan, “Dua kata, drone selfie.”
Sebagai informasi, paten tersebut muncul setelah awal tahun ini Twitter meluncurkan Periscope, yang memungkinkan pengguna untuk men-streaming langsung video yang direkam live dari akun mereka.
Sejumlah perusahaan teknologi terkemuka berrencana untuk menerapkan drone ke dalam bisnis mereka. Amazon dan Google telah mengupayakan drone untuk pengiriman barang, sementara kelompok jurnalisme dan fotografi telah melobi kongres untuk segera membuat kebijakan terkait drone.
Sebagai informasi, saham Twitter jatuh 38 persen tahun ini di tengah kekhawatiran investornya tentang pertumbuhan pengguna dan monetisasi.
