Selular.ID – Lenovo ciptakan tablet revolusioner sekaligus inovatif. Mengintegrasikan antara tablet dan proyektor, Lenovo Yoga Tablet 2 Pro langsung dianugerahi sebagai Best Innovative Tablet dalam 12th Selular Award 2015. Bagaimana kemampuannya?
[quote_box_center]
Keunggulan
– Memiliki bentuk yang unik, memiliki kikstand dengan 4 mode penggunaan yang berbeda.
– Layar luas, terang dan jelas
– Hasil kamera bagus untuk sebuah tablet
Kekurangan
– Interface nampak mirip IOS
– Dimensi terlalu besar
[/quote_box_center]
Desain
Yoga Tablet 2 Pro mungkin merupakan tablet Android dengan dimensi terbesar yang pernah dipasarakan di Indonesia, dengan dimensi 331.9 x 223.7 x 22mm. Namun begitu, sejatinya Yoga Tablet 2 Pro juga memiliki varian tablet yang lebih kecil dnegan layar 8 dan 10 inci. Sayangnya Lenovo baru memasarkan seri dnegan layar 13 inci di Indonesia. Lenovo membuatnya dengan desain yang sangat berbeda dengan tablet lain yang beredar dipasaran. Ini berkatbenjolan dibagian belakang yang berfungsi sebagai pegangan sekaligus tempat kickstand. Sehingga membuatnya menjadi salah satu tablet yang nyaman digunakan.
Yoga Tablet 2 Pro dibuat dengan material plastik. Dengan material ini maka membantu tablet menjadi lebih ringan. Coba Anda bayangkan dengan tablet sebesar ini dengan material logam, pasti pengguna tidak akan mendapatkan kenyamanan saat menggunakannya.
Dengan dibalut dengan warna perak dibagian belakang mengesankan tablet ini sangat mewah dan solid. Pada bagian ini Anda dapat menemukan beberapa kamera yang diatasnya terdapat lubang sub woofer dari JBL dengan tombol mengaktif kickstand. Disampingnya terdapat pengatur fokus proyektor dan ditangah-tengah, tablet ini terpampang logo Lenovo.
Pada bagian depan Lenovo tidak menempatkan satu tombol fisik, oleh karenanya untuk bernavigasi disediakan tombol virtual, yang muncul jika layar aktif. Dibawah layar terdapat dua lubang speaker yang ditempatkan disebelah kanan dan kiri.
Disebut sebagai tablet inofatif terbaik, karena Lenovo mengintegrasikan perangkat tablet dan proyektor menjadi satu. Proyektor disematkan pada bagian samping kanan yang ditemani dnegan tombol fisik mengaktif proyektor. Sedangkan disamping kiri terdapat tombol volume, port micoUSB, port 3.5 mm dan tombol power/unlock.
Dibalik kickstand, ada sebuah panel kecil yang dapat dibuka, disini anda dapat menempatkan microSIM card dan kartu memori eksternal microSD.
Kickstand
Salah satu keunggulan dari desain tablet ini adalah dengan adanya kickstand yang dapat membantu pengguna untuk menggunakan tablet ini dengan berbagai macam cara, Lenovo menyebutnya dengan modus Hold, Tilt, Stand dan Hang.Uniknya Kickstand dapat dilipat dengan rapi kembali ke dalam tubuh tablet, dan dilepaskan lagi dengan tombol yang terintegrasi ke dalam 8MP kamera dan subwoofer panel.
Ada lubang kecil untuk memungkinkan akses kamera, subweofer, dan tombol melepaskan. Secara teknis, jika kickstand diposisikan kurang dari 90 derajat maka pengguna dapat menggunakannya dengan modus stand. Sedangkan jika Anda posisikan 180 derajat, maka tablet dapat diposisikan sebagai modus Hang atau digantung dengan memanfaatkan lubang pada kickstand.
Layar
Memiliki dimensi yang besar, Lenovo memberikan kenyamanan dari segi tampilan. Benamkan panel layar LCD 13,3 inci, pengguna pasti akan merasa nyaman saat menggunakannya. Apalagi layarnya juga menggunakan resolusi 2650×1440 piksel, tampilannya terasa jelas dan tajam baik saat menampilkan tampilan antermuka mupun saat menonton film.
Warna dan cahaya sangat baik, pengguna bahkan dapat mengatur pancahayaan dengan mudah. Yoga tablet 2 Pro menggunakan aspek rasio 16: 9. Sayangnya ukuran bazel disamping layar masih terasa cukup lebar, sehingga Lenovo tidak benar-benar memaksimalkan layar dengan dimensi tablet.
Menggunakan sistem operasi Android kitkat 4.4.2, Lenovo jelas harus mengkostumnya untuk mengakomodasi penggunaan proyektor. OS Android dibuat sedemikian rupa sehingga mirip dengan IOS.
Dibagian homescreen, Lenovo langsung menampilkan app drawer, seperti pada smartphone android mereka. Secara default homescreen memiliki tiga panel, dimana pada panel pertama pengguna dapat menambahkan widget, sedangkan pada panel berikutnya adalah app drawer yang jumlah panelnya akan bertambah seiring dengan bertambahnya aplikasi yang ter-install.
Lenovo masih memiliki bar notifikasi yang dapat diusap dari atas kebawah layar. Namun pada bar ini Anda tidak lagi menemukan pengaturna konektifitas. Karena pengaturan koneksi tersedia jika anda mengusap layar dari bawah keatas. Pada bagian ini juga tersedia beberapa fitur seperti pengaturan Brightness, screenshot, Lenovo smart switch, multi windows dan masih banyak lainnya. Sayangnya tidak semua aplikasi dapat menggunakan menggunakan fitur multi-window, Lenovo hanya mendukung enam aplikasi yang tersedia.
Speaker
Keunggulan lainnya adalah pada sistem audio dengan daya 8 watt, melalui speaker ganda berukuran besar menghadap ke depan untuk menghasilkan audio yang dinamis, dan subwoofer di belakang. Lenovo menggunakan speaker dari JBL yang menggunakan unit 2.1 di mana speaker stereo ditempatkan pada bagian depan dan subwoofer yang terintegrasi di balik kickstand belakang.
Untuk memberikan efek bass yang mendalam sementara Dolby Audio dan Wolfson Master HiFi. Teknologi ini yang membuat suara makin hidup dan menggelegar, baik saat saat digunakan untuk menyetel musik atapun menonton film action via proyektor. Pengguna dapat dengan mudah mengatur kualitas suara baik untuk bermain game, memainkan musik ataupun menonton film.
Tablet 2 Pro dilengkapi dengan sepasang earset merek JBL. Earset ini terbilang cukup mupuni dalam memainkan musik, saat menggunakannya dalam mendengarkan mmusik, kualitas musik sangat terasa kaya, dengan Bass dan treabel yang pas di telinga. Kualitas ini jelas lebih baik dari perangkat kebanyakan yang tersedia dipasaran saat ini.
Hardware
Untuk menjalankan sistem operasinya, Lenovo dibekali prosesor Intel® Atom generasi ke- 4 (Z3745) yang didukung dengan RAM 2GB. Dengan hardware ini, tablet unggulan Lenovo ini mampu mendapatkan skor 34 ribu-an melalui aplikasi Antutu benchmark yang kami gunakan. Dengan kemampuan ini maka tablet ini jelas dapat mengakomodasi semua fitur produktifitas ataupun entertainment termasuk bermain game.
Lebih dari itu, tablet ini dilengkapi kapasitas penyimpanan 32GB penyimpanan, dimana pengguna masih dapat menggunakannya sekitar 28 GB untuk menyimpan data. Jika kurang seperti yag dijelaskan sebelumnya, pengguna masih dapat menambahkanya melalui memori eksternal, microSD.
Baterai
Jika diperhatikan kickstand atau pegangan tablet, disanalah Lenovo dengan pintar membenamkan baterai yoga tablet 2 pro. Baterai silinder tiga sel dengan ukuran 9600mAh dipasangkan untuk menghidupkan tablet ini. Kapasitas ini terbilang besar dan sangat diperlukan untuk mengakomodasi pengguna yang sering menggunakan fitur proyektor.
Dengan baterai ini, Lenovo mengklaim tablet ini bisa aktif selama setidaknya 3 jam untuk menonton film melalui proyektornya. Kami mencobanya dengan aktiftas normal seperti surfing, video, email, dengan tingkat cahaya layar yang 50%. Dengan aktiftas ini tablet dapat aktif selama 8 – 10 jam.
Kamera
Biasanya sebuah tablet memiliki kemampuan kamera yang tidak cukup baik, namun dengan resolusi 8 MP pada kamera utama, Lenovo dapat memberikan hasil yang cukup baik asalkan pengguna mengambil objek dengan pencahayaan yang cukup baik. Karena jika tidak objek tetap sulit didapat karena tablet ini tidak dibekali dengan LED flash.
Tablet 2 Pro berhasil mengambil beberapa gambar masih layak dengan kamera belakang, mungkin ini berkat lensa F / 2.2. Fitur kamera ini masih dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti autofocus, panorama, night, macro, atau pengambilan foto dengan suara. Tidak hanya itu masih ada pengaturan lainnya seperti whitebalance, efek, dan beberapa scene (portrait, landscape dan sport).
Sementara pada kamera depan 1.6MP pengguna dapat menggunakannya sebagai video chatting dan atau mengambil foto selfie.
Hasil Foto:
Proyektor
Fitur ini jelas merupakan fitur yang paling diunggulkan pada Yoga Tablet 2 Pro. Dengan fitur ini, maka pengguna Lenovo dapat menggunakannya untuk presentasi dimana saja dan kapan saja tanpa perlu membawa alat proyektor tambahan.
Pengguna dapat mengaktifkan fitur ini baik melalui fitur Projection yang ada didalam menu atau tinggal menekan tombol proyektor yang tersedia disamping proyektor. Fitur ini juga memiliki pengaturan pencahayaan dari menu hingga mengatur fokus dari proyeksi dengan memaju-memundurkan panel yang berada dibagian belakang kanan bawah.
Sebagai permulaan, resolusi proyektor yang dipancarkan memang tidak sebaik proyektor biasanya. Proyektor ini hanya memiliki resolusi 854×580 piksel. Tidak hanya itu pada saat dipancarkan dalam sebuah permukaan, kecerahan tampilan proyektor juga jauh lebih rendah daripada yang Anda akan melihat pada proyektor standar. Lenovo juga tidak memberikan lumen yang baik, tetapi Anda ingin hasil yang baik, maka pastikan ruangan tersebut cukup gelap sehingga pancaran proyektor nyaman untuk dilihat. Menonton video fiim dari proyektor, juga nampak kurang kontras.
Untuk mendapatkan hasil yang baik menggunakan proyektor, Lenovo merekomendasikan pengguna untuk memproyeksikan ke dinding sampai dengan 50 inci atau setidaknya 1.5 meter.
Anda harus menemukan dinding putih di sebuah ruangan gelap. Dengan meja atau permukaan datar lainnya tablet dapat diletakkan dengan pas. Anda mungkin perlu sesuatu untuk menopang tablet jika inin mencoba untuk mendapatkan proyeksi gambar yang tinggi di dinding. Untuk memulainya harus diposisikan keluar persis 87 derajat, untuk menyesuaikan kemiringan lensa proyektor. Aktifkan proyektor dengan menggunakan aplikasi atau tombol yang tersedia. Maka Anda siap untuk menggunakan proyektot. Atur focus proyeksi dengan mengatur panel yang tersedia panel ini bisa anda temukan pada punuk tablet.
Aplikasi
Didalamnya lenovo membenamkan sejumpah aplikasi yang tersedia secara pre- installed. Beberapa diantaranya adalah, Evernote, toko game Gamestore, Kingsoft office suite, Route 66 navigation, Security HD,Guvera Music, serta beberapa aplikasi bawaan lenovo, seperti SYNCit, SHAREit, CLONEit, Lenovo Sketchpad.
