
Jakarta, Selular.ID – Genderang 4G LTE sudah ditabuh. Para operator mulai berlomba-lomba memikat pengguna dengan penawaran akses internet berkecepatan tinggi. Kehadiran teknologi mobile data generasi keempat ini membuat pengguna bisa dengan lebih leluasa mengakses internet dimanapun berada menggunakan gadget-nya. Suka atau tidak, ini akan berimbas pada provider internet berbasis fixed broadband. Karena pelanggan seolah tidak perlu lagi langganan internet kabel untuk menikmati akses internet cepat. Meski demikian, provider internet anyar MNC Play Media menganggap 4G LTE bukan ancaman bagi mereka.
“Kami tidak menganggap 4G LTE sebagai saingan. Sebaliknya, ini seperti complimentary dari layanan fixed broadband yang kami sediakan,” ujar Aditya Haikal, Head of Marketing MNC Play Media, saat berbincang dengan Selular.ID beberapa hari yang lalu. Aditya menjelaskan bahwa 4G LTE hanya cocok untuk akses internet secara mobile, namun saat di dalam rumah atau kantor terlebih di dalam gedung, kecepatan dan stabilitasnya tidak akan bisa bersaing dengan fixed line.
“Kami juga masuk ke OTT (Over the top) dengan menyediakan konten multimedia yang bisa diakses dari aplikasi Android, sehingga kehadiran LTE bagus juga bagi bisnis kami,” ungkapnya. Layanan OTT yang dimaksud adalah konsep multi screen, di mana pelanggan MNC Play Media yang berlangganan paket TV kabel akan bisa menikmati siaran televisi melalui tablet atau smartphone Android. “Dengan begitu, pengguna bisa terus menonton acara TV favoritnya dari perangka miliknya tanpa harus di depan TV,” jelas Aditya. Walau demikian, pria yang hobi mengkoleksi gadget baru ini mengatakan bahwa pengguna tidak akan bisa menonton semua acara seperti di TV. Karena adanya batasan dari stasiun TV yang tak ingin kontennya di-download.
(Baca: Unggulkan Quadruple Play, MNC Play Bidik Dua Juta Rumah Hingga 2016)
Dalam waktu dekat, mereka juga akan merilis versi aplikasi iOS. “Kami masih menimbang untuk berjualan konten, karena Anda tahu sendiri, Apple meminta charge 30% untuk konten berbayar,” keluhnya. Dijelaskan lebih lanjut, karena untuk konten video streaming yang gratis Apple tidak memungut bayaran, maka untuk tahap awal layanan ini yang akan dirilis.