Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Microsoft HoloLens, Lensa Hologram Futuristik Rival Google Glass

BACA JUGA

Ilustrasi Microsoft HoloLens
Ilustrasi Microsoft HoloLens

Bertepatan dengan rilis sistem operasi Windows 10 beberapa hari yang lalu, Microsoft juga memperkenalkan inovasi canggihnya yakni HoloLens. Perangkat berbentuk kaca mata lensa hologram ini sekilas mirip dengan Google Glass, namun dengan teknologi yang benar-benar berbeda. HoloLens saat ini masih berupa prototype yang berjalan di atas platform Windows 10 yang diklaim lebih pribadi dan humanistik.

Sebagai platform komputasi hologram pertama di dunia, Windows 10 meliputi satu set API yang memungkinkan pengembang untuk menciptakan pengalaman hologram dunia secara nyata.

Melalui Windows 10, hologram dapat menjadi aplikasi universal Windows, dan semua aplikasi universal Windows lainnya juga mampu bekerja sebagai hologram. Sehingga memungkinkan pengguna untuk menempatkan hologram tiga dimensi dalam dunia nyata. Pengguna juga mendapatkan cara-cara baru dalam berkomunikasi, serta mengeksplorasi hal-hal yang lebih personal.

Microsoft HoloLens adalah komputer hologram untethered pertama -tidak membutuhkan kabel, telepon, ataupun koneksi ke PC. Perangkat wearable ini memiliki lensa high-definition see-through holographic dan suara spasial, yang memungkinkan pengguna untuk dapat melihat dan mendengar hologram di sekitar mereka.

Dilengkapi dengan sensor canggih, sistem generasi berikutnya yang ada pada chip dilengkapi dengan Holographic Processing Unit (HPU), yang memahami apa yang pengguna lakukan dan juga apa yang terjadi di sekitar pengguna.

HoloLens mampu mengolah data yang berkapasitas terabytes dari sensor yang dimilikinya secara real time, sambil beroperasi tanpa kabel.

Dengan menempatkan hologram tiga dimensi di dunia sekitar pengguna, HoloLens memberikan tampilan baru dalam kehidupan pengguna yang dapat memberitahukan apa yang pengguna lihat dan memahami apa yang pengguna katakan melalui gerakan tangan serta suara. Pengguna bisa membuat, mengakses informasi, menikmati hiburan, dan berkomunikasi dalam cara-cara baru yang menarik.

Sensasi menggunakan HoloLens seperti menonton film sains fiksi yang futuristik. Kita memasangkan HoloLens seperti memakai kaca mata, kemudian mengoperasikan berbagai fitur dan menu dengan menggerak-gerakkan tangan. Seperti Tony Stark di Iron Man.

Dari kemampuan dan fiturnya, HoloLens ini terlilat lebih menjanjikan dari Google Glass yang merupakan produk gagal Google. Microsoft belajar dari kesalahan yang dibuat Goggle pada Glass dengan membuat pendekatan berbeda. Jika Google Glass lebih banyak dipakai di tempat publik, dan sering menuai protes karena bisa memotret orang tanpa ijin, HoloLens lebih cocok dipakai di dalam ruangan untuk mendapatkan sensasi yang lebih personal. (bda)

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU