30 August 2014 10:00
Kota Seoul tak ada hentinya berinovasi. Ibu kota Korea Selatan yang berusia lebih dari 600 tahun itu baru saja menyiarkan proyek pembangunan serangkaian stasiun pengisian smartphone di outdoor sepanjang Cheonggyecheon.
Cheonggyecheon stream merupakan saluran air buatan di Seoul, yang mendukung sistem drainase pada zaman Dinasti Joseon.
Menariknya, charger di pusat kota tersebut tidak akan membebani jaringan listrik kota, karena menarik arus dari tiga turbin mini pembangkit listrik tenaga air (hidroelektrik) yang tertanam di sungai. Setiap generator turbin -yang dikembangkan oleh start-up lokal Enomad-, menghasilkan 15 sampai 20 watt, cukup untuk pengisian smartphone dan tablet, menurut seorang pejabat kota Seoul dalam pernyataannya Rabu (27/8/2014).
Pengembang proyek mengatakan stasiun mampu mengisi penuh sebagian besar perangkat dalam 2-3 jam. Sekitar dua jam untuk mengisi ulang iPhone, dan 3,5 jam pada tablet. Jika lima stasiun pengisian yang saat ini sedang dalam produksi bisa sukses di Cheonggyecheon, maka mereka akan mempertimbangkan untuk memperluas jaringan. Setelah uji coba, kota berencana untuk memperluas fasilitas di tempat lain hingga aliran sepanjang 10,8 kilometer (6.7 mil).
Selama beberapa dekade yang memuat arteri lalu lintas utama, Cheonggyecheon telah dibuka kembali untuk umum sebagai jalur air buatan manusia, pada tahun 2005. Air yang mengalir sepanjang 10,8 kilometer (6.7 mil) juga dipompa dengan tenaga listrik. (Choi)
Sumber : http://blogs.wsj.com/