Motorola mengumumkan kehadiran resmi smartphone Droid Turbo.Keunggulan utama Droid Turbo terletak pada material body-nya. Phablet disebut-sebut tahan banting karena dibuat dari nilon balistik atau serat kaca lapis logam yang diperkuat dengan Kevlar DuPont.
Phablet ini mengemas layar berukuran 5.2 inchi Super AMOLED QHD dengan memuat kerapatan pixel hingga mencapai 565ppi. Layarnya diperkuat dengan lapisan pelindung Gorilla Glass 3 dan bagian dalamnya dibungkus dengan lapisan nano kedap air.
Droid Turbo dengan nilon Ballistic berukuran 73,3 x 143,5 x 8,3mm, sementara model dengan serat Metalized sedikit lebih tipis 7,8mm.
Droid Turbo ditenagai oleh chipset Snapdragon 805 berbasiskan prosesor quad-core 2.7GHz Krait 450. Bagian dapur pacu juga didukung oleh RAM sebesar 3GB dan pengolah grafis Adreno 420. Kapasitas baterai tercatat 3,900mAh, yang diklaim mampu mengakomodir beragam aktivitas pengguna selama 48 jam.
Di bagian belakang phablet, ada kamera mutakhir berresolusi 21MP, dengan bukaan lensa f/2.0 dan kemampuan merekam video 4K @24fps.
Namun Motorola Droid Turbo ini baru tersedia untuk pasar Amerika Serikat. Motorola Droid Turbo tersedia eksklusif hanya untuk pengguna operator Verizon.
Motorola Droid Turbo bakal tersedia mulai 30 Oktober. Untuk versi memori 32GB, terdiri dari varian warna Metallic Black, Metallic Red, dan Black Ballistic Nylon akan dilego seharga USD200. Sementara pada versi 64GB, hanya terdapat model Black Ballistic Nylon yang dikenakan biaya USD250. Masing-masing versi Droid Turbo untuk Verizon diikat kontrak berlangganan selama dua tahun. Belum ada kabar lebih lanjut kapan Phablet ini bakal hadir di Indonesia. (choiru)
