Senin, 4 Agustus 2025
Selular.ID -

Kemkominfo Iran Akan Blokir Instagram, Tapi Presiden Malah Doyan Posting

BACA JUGA

aw

26 May 2014 14:30
Iran mungkin telah memilih untuk mengisolasi negaranya dari dunia maya. Tak cukup hanya menutup Facebook dan Twitter saja, Negeri para Mullah ini pun bakal melarang seluruh penduduknya mengakses aplikasi berbagi foto populer Instagram. Kebijakan ini sudah diputuskan oleh pengadilan Iran, dengan berdasarkan kekhawatiran akan melanggar privasi warga negaranya,
Awalnya, perintah pemblokiran ini berasal dari gugatan swasta yang dikirim ke Kementerian Telekomunikasi Iran untuk menegakkan larangan tersebut. Menurut laman ABC News (23/5/2014), banyak keluhan dari masyarakat yang melayang ke pemerintahan, dengan alasan bahwa Instagram hanya akan melanggar privasi orang lain.
Alasan serupa juga pernah mendera dua jejaring sosial besar seperti Facebook dan Twitter, sebelum akhirnya resmi ditutup. Iran menyebut beragam aplikasi popular tersebut dengan julukan “American Zionist.” Layanan lain yang juga sudah dihentikan antara lain YouTube dan WhatsApp.
Namun meskipun dilarang, ironisnya sejumlah pemimpin Iran seperti Presiden Hassan Rouhani, Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif, Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei ternyata masih menggunakan berbagai situs sosial media seperti Twitter dan Instagram. Para pemimpin negara itu terlihat beberapa kali mengunggah foto di akun Instagram pribadi mereka. Bahkan, Hassan Rouhani baru-baru ini mengatakan kepada media bagaimana Iran seharusnya memandang dunia internet.
“Kita harus melihat dunia cyber sebagai kesempatan,” kata Rouhani pekan lalu, menurut kantor berita resmi IRNA. “Mengapa kita begitu gemetar? Mengapa kita tidak percaya pemuda kita?”
Rouhani mengganggap media sosial telah menawarkan cara baru bagi pribadi dan pemerintahannya untuk menjangkau negara Barat dalam melakukan negosiasi program nuklir negara itu. Rouhani sendiri telah menentangr rencana pemblokiran situs-situs jaringan sosial sebelum pemerintah membuat layanan alternatif lokal bernama Lenzor. (Choi)

 

Sumber : http://abcnews.go.com/
- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU