Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Startup Singapura Kembangkan Optical Zoom Tipis untuk Ponsel

BACA JUGA

3 October 2014 10:25

Smartphone kamera dengan lensa optik handal namun memiliki body tipis masih menjadi permasalahan para produsen. Mereka kebanyakan mengorbankan salah satunya. Sebagai contoh Nokia Lumia 1020 yang memiliki kamera 41 MP bodynya terlihat tambun. Begitupun Samsung Galaxy K Zoom yang pada body bagian belakang nampak sensor lensa besar yang membuat desainnya kurang menarik seperti kamera saku. Namun, permasalahan tersebut nampaknya akan segera menemukan jalan terang. Sebuah startup bernama DynaOptics telah mengembangkan teknologi lensa baru yang jauh lebih tipis, dibanding optik kamera ponsel pada umumnya.

Tidak sekedar sesumbar, startup yang kantor risetnya berbasis di Singapura ini telah memamerkan prototipe lensa buatannya pada ajang StartX yang digelar di kampus Stanford, Amerika Serikat. Dalam ajang itu dibeberkan, perbedaan utama lensa buatan DynaOptics dengan perangkat serupa adalah bentuknya yang slim. Sebagai informasi, selama ini optik yang tertanam di kamera ponsel memiliki desain yang cembung.

Walau memiliki ukuran yang tipis, optik itu memiliki kemampuan yang sama dengan lensa kamera ponsel pada umumnya. Bahkan DynaOptics mengklaim optik rancangannya ini, memiliki kemampuan zoom yang sama tangguhnya dengan lensa kamera konvensional.

Lewat gambar yang dipublikasi, DynaOptics menjabarkan cara kerja teknologi lensa yang dibuatnya. Jika optik standar saat melakukan zoom akan bergerak maju mundur, lensa racikan DynaOptics justru bergeser ke arah atas, bawah, kiri dan kanan ketika konsumen ingin memperbesar gambar. Pergerakan optik yang berbeda itu, membuat lensa akan tetap slim, tidak berubah menjadi cembung saat melakukan zoom.
selular13553740120141002190739
Optik kamera yang tetap slim saat melakukan zoom, pada akhirnya bisa berimbas pada desain ponsel. Bodi ponsel akan tetap tipis, walau memiliki kamera dengan kualitas zoom yang besar. Lensa tipis yang dikembangan DynaOptics, nantinya bisa membuat ponsel dengan menu kamera sebagai senjata utamanya, bisa memiliki bodi lebih slim layaknya smartphone pada umumnya. Rencananya lensa tersebut mulai tersedia pada akhir tahun 2015. Harap bersabar ya. (Iqbal)

 

Sumber : http://spectrum.ieee.org/
- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU