11 April 2014 11:00
Salah satu himbauan yang sering kita dengar apabila akan bepergian naik pesawat terbang adalah dilarang mengaktifkan ponsel selama penerbangan di udara. Lantas, bagaimana jika pegawai maskapai sendiri yang malah diperbolehkan untuk mengakses smartphone di dalam kabin?
Delta Airlines berencana meng-upgrade ponsel yang digunakan oleh pramugari mereka menjadi Nokia Lumia 1520, dari semula Lumia 820. Peningkatan ini tidak hanya terlihat dari segi hardware, namun juga dalam hal ukuran mengingat Lumia 1520 memiliki layar hingga 6 inchi. Menurut press release Delta Airlines (7/4/2014), mereka akan membekali lebih dari 20.000 pramugari dengan Lumia 1520. Peluncuran rencana ini diharapkan akan dimulai bulan Oktober mendatang.
Saat ini, Nokia Lumia 1520 digunakan sebagai pengganti on-board manual untuk pramugari. Dan kedepannya, phablet Windows Phone 8.1 tersebut akan dipakai sebagai layanan personal bagi pelanggan (customer service), dalam lingkup penerbangan. Berkat program ini, Delta Airlines berharap bisa menghemat lebih dari US $ 1 juta per tahun dalam mengurangi biaya bahan bakar dan pencetakan 500 page dari On-Board Manual.
Menurut Joanne Smith, wakil presiden senior In-Flight Service, Delta akan terus berinvestasi dalam alat dan sumber daya terbaru untuk pramugari, sehingga bisa memberikan layanan yang nyaman dan mudah kepada 165 juta pelanggan tahunan mereka, dengan 15.000 penerbangan harian. Solusi ini dikembangkan bersama oleh Microsoft, Avanade, Nokia, dan operator kenamaan AT&T.
Penyediaan Lumia 1520 untuk penerbangan bukan inovasi baru yang ditawarkan oleh pihak maskapai. September lalu, Delta mengumumkan pemberian tablet Surface 2 untuk pilot, yang akan dikembangkan menjadi perangkat multi-fungsional sehingga bisa terintegrasi di segala operasi maskapai. (Choi)
Sumber : http://news.delta.com/