Selular.id – Empat tim esports Free Fire Indonesia resmi dilepas untuk bertanding di Grand Finals Free Fire World Series (FFWS) Southeast Asia (SEA) 2025 Fall di Thailand. Ajang yang berlangsung di Bangkok pada awal Oktober ini menjadi babak penentuan untuk meraih tiket menuju FFWS Global Finals 2025 yang akan digelar di Jakarta, Indonesia.
Pelepasan tim dilakukan dalam sebuah acara di Ballroom Gedung Kemenpora, Jakarta, yang dihadiri oleh perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI dan Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI).
Keempat tim tersebut adalah ONIC, RRQ Kazu, EVOS Divine, dan Bigetron by Vitality. Mereka berhasil melaju ke babak grand finals setelah melalui proses kualifikasi nasional melalui Free Fire Nusantara Series 2025 Fall dan tahap Knockout Stage yang berlangsung dari 15 Agustus hingga 21 September 2025. Keberhasilan lolosnya keempat tim ini sekaligus menegaskan dominasi Indonesia di kancah esports Free Fire regional Asia Tenggara. Sebelumnya, seperti dilaporkan dalam turnamen serupa di musim semi, kontingen Indonesia juga selalu menunjukkan performa yang kuat.
Suyadi Pawiro, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Pusat, Daerah dan Internasional Kemenpora RI, dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh pemerintah. “Kami memberikan semangat dan dukungan penuh untuk tim esports Indonesia yang akan berlaga di Grand Finals FFWS SEA 2025 Fall di Thailand. Semangat dan konsistensi mereka mencerminkan generasi muda Indonesia yang pantang menyerah, dan kami percaya mereka mampu meraih hasil terbaik serta menjadi inspirasi bagi anak muda lain,” ujarnya. Ia juga menekankan kebanggaan atas ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah FFWS Global Finals 2025 yang akan berlangsung di Indonesia Arena.
Komitmen serupa disampaikan oleh Bambang Mugono, Dewan Pakar PBESI. Ia menegaskan peran PBESI sebagai fasilitator utama dalam pengembangan bakat esports nasional. “Melalui berbagai program pembinaan, PBESI terus menghadirkan platform yang inklusif dan terbuka bagi siapa saja untuk mengasah potensi, berinovasi, serta meraih prestasi. Bukan sekadar ruang kompetisi, tetapi esports menjadi peluang bagi generasi muda Indonesia untuk berkarya dan menunjukkan kemampuan mereka di kancah global,” jelas Bambang. Dukungan ini sejalan dengan komitmen PBESI dalam mempersiapkan atlet untuk berbagai ajang bergengsi, termasuk target prestasi di level SEA Games.
Baca Juga:
Perjalanan menuju Grand Finals FFWS SEA 2025 Fall dimulai dari kualifikasi nasional, Free Fire Nusantara Series (FFNS) 2025 Fall. Pada ajang tersebut, Kagendra berhasil dinobatkan sebagai juara dan menjadi tim kelima Indonesia yang lolos ke FFWS SEA, bergabung dengan EVOS Divine, RRQ Kazu, Bigetron by Vitality, dan ONIC yang merupakan juara bertahan. Selanjutnya, kelima tim ini bertarung dalam babak Knockout Stage untuk memperebutkan 12 tiket menuju Grand Finals. Hasilnya, ONIC, RRQ Kazu, EVOS Divine, dan Bigetron by Vitality berhasil melaju, sementara Kagendra harus mengakhiri perjalanannya.
Di Grand Finals nanti, keempat wakil Indonesia akan berhadapan dengan tim-tim terbaik dari Vietnam dan Thailand khusus untuk mode pertandingan Battle Royale (BR). Bagi mereka, FFWS SEA 2025 Fall bukan sekadar kompetisi, melainkan panggung untuk membuktikan kualitas sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan esports terbesar di Asia Tenggara.
Peluang Ganda untuk EVOS Divine
EVOS Divine memiliki peluang spesial di ajang ini. Selain berlaga di mode BR, tim yang juga merupakan juara EWC: Free Fire 2025 ini berhasil melaju ke babak Grand Finals untuk mode Clash Squad (CS). Mereka akan menghadapi Twisted Minds asal Thailand di Lower Bracket Final. Kemenangan di laga tersebut akan membawa mereka ke Grand Finals mode CS untuk bertanding melawan pemenang dari Upper Bracket. Hal ini membuka peluang bagi EVOS Divine untuk meraih dua piala sekaligus di Thailand.
Dukungan dari pihak publisher, Garena, juga tidak kalah penting. Wijaya Nugroho, Head of Business Development, Esports, and Community Garena Indonesia, mengatakan, “Garena konsisten mendukung pertumbuhan ekosistem esports Indonesia, dengan menghadirkan beragam turnamen dari level komunitas hingga level profesional. FFWS SEA 2025 Fall akan menjadi momentum penting bagi tim-tim Indonesia sebelum bertanding di Jakarta yang untuk pertama kalinya akan menjadi tuan rumah FFWS Global Finals.” Komitmen Garena dalam mengembangkan ekosistem juga terlihat dari penyelenggaraan turnamen tingkat komunitas dan amatir, seperti yang terjadi pada ajang DGL 2025 yang menawarkan hadiah ratusan juta rupiah.
Semangat Juang dan Persiapan Menuju Thailand
Bagi para atlet, kesempatan ini merupakan kebanggaan dan kehormatan. Mereka telah melalui perjalanan panjang, mulai dari proses seleksi yang ketat, latihan intensif, hingga membangun kekompakan tim sebagai modal utama. Ahmad “AFM” Masturoh, Pelatih ONIC, menyatakan, “Mewakili Indonesia di Grand Finals FFWS SEA 2025 Fall adalah kebanggaan tersendiri. Kami sudah berlatih keras dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk mempertahankan gelar di turnamen ini. Dukungan dari masyarakat Indonesia akan menjadi motivasi terbesar agar kami tampil maksimal.”
Acara pelepasan juga dimeriahkan dengan kehadiran trofi yang akan diperebutkan di FFWS Global Finals 2025 di Jakarta. Diumumkan pula bahwa Stadion Indonesia Arena akan menjadi venue pertandingan yang mempertemukan puluhan tim dari berbagai belahan dunia. Dengan dukungan lintas sektor dan semangat juang para atlet, tim esports Free Fire Indonesia diharapkan mampu memberikan performa terbaik dan mengukir prestasi, tidak hanya di Thailand tetapi juga saat bertanding di rumah sendiri pada November mendatang.
Grand Finals FFWS SEA 2025 Fall akan diselenggarakan pada 4 Oktober 2024 untuk mode Clash Squad dan 5 Oktober 2024 untuk mode Battle Royale. Seluruh masyarakat Indonesia dapat memberikan dukungan melalui kanal official Free Fire Esports ID di YouTube, Facebook, TikTok, Instagram, dan website resmi.