Selasa, 23 September 2025
Selular.ID -

Android Update Masih Tertinggal Jauh dari iOS, Ini Buktinya

BACA JUGA

Selular.id – Peluncuran iOS 26 oleh Apple beberapa hari lalu kembali menyoroti ketimpangan pembaruan perangkat lunak antara ekosistem iOS dan Android.

Sementara iPhone 13 Pro Max berumur empat tahun langsung menerima pembaruan terbaru, banyak perangkat Android masih menunggu Android 16 yang dirilis sejak Juni lalu.

Rita El Khoury, seorang jurnalis teknologi, mengungkapkan pengalamannya dengan pembaruan perangkat lunak di berbagai perangkat Android miliknya.

Pixel phone dan tablet-nya sudah mendapatkan Android 16, tetapi Samsung Galaxy S24 Ultra hanya bisa mengaksesnya dalam versi beta—itupun hanya tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat.

Nothing Phone 2 berjanji akan segera mendapatkannya, sementara realme dan Honor masih belum jelas kapan pembaruan akan tiba.

Bahkan perangkat wearable seperti Pixel Watch 3 belum menerima Wear OS 6 yang seharusnya sudah dirilis pada Juli lalu.

Kondisi ini memaksa pengguna untuk terus memantau pengumuman resmi, laporan daring, atau bocoran untuk memastikan perangkat mereka mendapatkan pembaruan terbaru.

Samsung Galaxy A35 Android 14 easter egg

Ketidakpastian jadwal pembaruan Android bukan hal baru. Meskipun Google atau Samsung mengumumkan ketersediaan versi Android terbaru, kenyataannya seringkali berbeda.

Sebagai contoh, ketika Samsung mengumumkan peluncuran One UI 8 untuk seri Galaxy, rilis pertama hanya tersedia di Korea Selatan dan untuk Galaxy S25. Pengguna Galaxy S24 di Prancis harus menunggu hingga akhir September atau bahkan Oktober.

Fenomena ini sangat kontras dengan Apple, yang mampu meluncurkan pembaruan perangkat lunak secara serentak di seluruh dunia dalam satu hari.

Pengguna iOS tidak perlu repot memeriksa ketersediaan pembaruan atau menunggu berdasarkan lokasi atau model perangkat.

Android 14 sempat menjadi puncak efisiensi pembaruan perangkat lunak Android. Samsung merilis pembaruan keamanan secara rutin, bahkan lebih cepat dari Google dalam beberapa kesempatan.

One UI 6 diluncurkan hanya 22 hari setelah Android 14 tersedia untuk perangkat Pixel. Bahkan Xiaomi, OnePlus, dan OPPO merilis versi beta dan stabil dengan cepat untuk perangkat mereka.

Namun, kemajuan tersebut tidak bertahan lama. Android 15 menghapus sebagian besar kemajuan positif itu dan menyebabkan banyak perusahaan berlomba-lomba mendukungnya.

Keterlambatan peluncuran One UI 7 oleh Samsung menjadi bukti nyata kemunduran ini. Dengan Android 16, situasi terasa seperti kembali ke akhir 2010-an atau awal 2020-an dengan penundaan dan ketidakpastian yang lebih panjang.

Software information page in the One UI 8 beta

Dukungan untuk perangkat lama juga menjadi masalah serius. Perangkat flagship Android seringkali diabaikan begitu penerusnya diluncurkan.

Galaxy S24 Ultra yang berumur satu setengah tahun sekarang menjadi warga negara kelas dua dibandingkan seri Galaxy S25.

Padahal, perangkat ini dibanderol dengan harga lebih dari $1.000 dan seharusnya tidak diperlakukan sebagai prioritas sekunder.

Beberapa pihak berargumen bahwa pembaruan Android tidak terlalu penting karena jarang membawa fitur baru yang signifikan.

Alasan lain adalah kompleksitas yang dihadapi merek Android, seperti penyesuaian antarmuka sendiri, dukungan untuk lebih banyak perangkat, operator, dan variabel lainnya.

Memang, situasi pembaruan Android jauh lebih buruk pada awal 2010-an ketika pembaruan hampir mustahil diprediksi.

Namun, kesuksesan Android 14 membuktikan bahwa pembaruan yang lebih baik dan lebih cepat sangat mungkin dilakukan.

Ketika Apple mampu meluncurkan iOS 26 untuk iPhone 13 pada tahun 2025 di hari yang sama, tidak ada alasan bagi Samsung untuk tidak melakukan hal yang sama untuk Galaxy S24, S23, dan S22 bersamaan dengan peluncuran One UI 8 untuk S25.

Pembaruan perangkat lunak yang tertunda dan tidak terduga memang menjadi konsekuensi dari keberagaman dan pilihan dalam ekosistem Android.

Namun, ketidakpastian ini tidak seharusnya menjadi hal yang normal, terutama ketika pengguna telah menginvestasikan dana besar untuk perangkat flagship.

Peluncuran iOS 26 sekali lagi mengingatkan betapa sederhananya seharusnya proses pembaruan perangkat lunak, dan betapa pengguna Android telah menerima kondisi yang buruk sebagai sesuatu yang wajar.

Meningkatkan konsistensi dan kecepatan pembaruan perangkat lunak Android bukan hanya tentang mengejar ketertinggalan dari Apple, tetapi juga tentang menghargai investasi pengguna dan memastikan pengalaman terbaik bagi mereka yang memilih ekosistem Android.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU