Senin, 22 September 2025
Selular.ID -

Waspada IndoXXI dan LK21 Curi Data, Ini Alternatif Aman

BACA JUGA

Selular.id – Situs streaming film ilegal seperti IndoXXI dan LK21 memang populer karena menawarkan ribuan film gratis, namun di balik itu tersimpan risiko besar.

Bukan hanya melanggar hukum, situs-situs bajakan ini juga rawan mencuri data pribadi pengguna.

Pakar keamanan siber mengingatkan bahwa situs bajakan jarang memiliki sistem enkripsi yang memadai, sehingga aktivitas pengguna mudah dilacak pihak ketiga tanpa sepengetahuan mereka.

Situs film ilegal biasanya penuh dengan iklan pop-up, tautan berlapis, hingga permintaan izin akses berbahaya.

Banyak di antaranya disusupi malware, spyware, atau phising yang dapat mengintai aktivitas pengguna.

Begitu pengguna mengklik tautan palsu, data pribadi seperti password, email, hingga informasi kartu kredit bisa dicuri.

Selain ancaman keamanan, penggunaan situs ilegal juga merugikan industri film karena kreator, rumah produksi, dan aktor kehilangan pendapatan yang seharusnya mereka dapatkan dari distribusi resmi.

Pemerintah dan lembaga hak cipta gencar memblokir domain IndoXXI dan LK21 yang terus berganti-ganti.

Namun, pengguna tetap perlu waspada dan beralih ke platform legal yang lebih aman.

Seperti yang pernah diulas dalam artikel sebelumnya, risiko menggunakan situs ilegal tidak hanya terbatas pada pelanggaran hukum, tetapi juga ancaman serius terhadap privasi dan keamanan data.

Untuk menonton film, ada banyak pilihan legal yang kini semakin mudah diakses. Berikut rekomendasi platform streaming aman yang dapat menjadi alternatif:

1. Netflix

Netflix baru saja menayangkan dua film Indonesia, yaitu “Dasim” dan “Sayap-Sayap Patah 2: Olivia”. “Dasim” mengisahkan cerita mencekam pasangan muda Salma dan Arman yang terganggu oleh serangkaian gangguan mistis.

Sementara “Sayap-Sayap Patah 2: Olivia” melanjutkan perjuangan Pandu, agen Densus 88, yang menghadapi dualitas sebagai penegak hukum dan ayah tunggal.

Kamu bisa menonton keduanya melalui aplikasi di HP, tablet, laptop, dan smart TV. Biaya berlangganan mulai dari Rp 54 ribu hingga Rp 186.000 per bulan.

Film Dasim

2. HBO Max

HBO Max menawarkan film “Superman” (2025) yang disutradarai James Gunn. Film ini menandai awal era baru DC Universe dengan David Corenswet sebagai Man of Steel.

Ceritanya mengikuti Superman yang terlibat dalam konflik internasional setelah menghentikan perang antara dua negara fiktif. Harga berlangganan mulai dari Rp 49.000 per bulan atau Rp 349.000 per tahun.

3. Apple TV+

Apple TV+ menayangkan film “Highest 2 Lowest”, adaptasi modern dari film klasik Akira Kurosawa.

Berlatar di jalanan keras New York City kontemporer, cerita ini mengeksplorasi konflik moral di tengah dunia musik hip-hop.

Layanan Apple TV+ disertakan selama tiga bulan saat membeli perangkat Apple, atau bisa berlangganan Rp 99.000 per bulan setelah percobaan gratis selama tujuh hari.

Highest 2 Lowest

4. Disney+ Hotstar

Disney+ Hotstar menawarkan film animasi “Elio”, petualangan fiksi ilmiah Pixar yang dirilis pada 2025. Film ini mengikuti Elio, bocah 11 tahun penggila luar angkasa yang menjadi “Duta Besar Bumi” tak diinginkan.

Untuk berlangganan, paket Basic dikenakan tarif Rp 65 ribu (bulanan) atau Rp 450 ribu (tahunan), sementara Premium Rp 119 ribu (bulanan) dan Rp 799 ribu (tahunan).

5. Prime Video

Prime Video menyediakan serial “Gen V” musim 2, spin-off dari “The Boys”, serta drama Korea “Confidence Queen” yang dibintangi Park Min-young.

Harga berlangganan Prime Video hanya Rp 14.500 per bulan untuk tiga bulan pertama, kemudian Rp 65.000 per bulan setelahnya.

Drama Korea Confidence Queen

6. CubMu

CubMu adalah aplikasi hiburan digital yang menawarkan berbagai macam konten, termasuk saluran TV lokal dan internasional, film, serial TV, dan anime.

Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis melalui Google Play Store dan App Store. Berlangganan mulai dari Rp 3.000 untuk mengakses semua konten.

Beralih ke platform legal tidak hanya melindungi data pribadi, tetapi juga mendukung industri kreatif. Seperti yang diungkap dalam artikel tentang dukungan untuk film Indonesia, kontribusi pengguna melalui platform resmi dapat membantu perkembangan industri film lokal.

Selain itu, upaya memerangi konten ilegal juga sejalan dengan inisiatif seperti kolaborasi DANA memberantas judi online, yang menunjukkan komitmen bersama dalam menciptakan ekosistem digital yang aman dan beretika.

Dengan banyaknya pilihan platform streaming legal yang terjangkau, pengguna tidak perlu lagi mengambil risiko menggunakan situs ilegal. Keamanan data dan dukungan terhadap industri kreatif menjadi pertimbangan utama dalam memilih layanan streaming.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU