Sabtu, 20 September 2025
Selular.ID -

Google Umumkan Batas Harian Gemini AI untuk Pengguna Gratis, Pro, dan Ultra

BACA JUGA

Selular.id – Google akhirnya secara resmi mengungkap batas penggunaan harian (usage limit) untuk layanan chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) Gemini. Informasi ini sebelumnya tidak pernah dirinci secara terbuka, meski Google sempat menyebut bahwa pemakaian harian bisa “dibatasi” sewaktu-waktu.

Detail lengkap mengenai batas pemakaian Gemini kini tercantum dalam laman resmi Google Support untuk Gemini. Berdasarkan informasi yang dirilis, pengguna Gemini versi gratis (Basic) hanya dapat mengirimkan 5 prompt per hari jika menggunakan model Gemini 2.5 Pro, yang merupakan model AI terbaik Google saat ini.

Sementara itu, pengguna berlangganan Google AI Pro mendapatkan 100 prompt per hari, dan pelanggan Google AI Ultra memperoleh 500 prompt per hari untuk model yang sama.

Untuk model standar, yaitu Gemini 2.5 Flash, Google menyatakan bahwa tidak ada pembatasan penggunaan. Semua level langganan, termasuk pengguna gratis, mendapatkan akses umum tanpa batas harian terhadap model ini. Hal ini memberikan fleksibilitas lebih bagi pengguna yang tidak memerlukan kemampuan AI tingkat tinggi.

Google juga merinci batas penggunaan fitur Deep Research, yang berfungsi untuk menghasilkan laporan, riset, dan analisis mendalam berdasarkan permintaan pengguna. Pengguna gratis dapat memanfaatkan fitur ini sebanyak 5 laporan per bulan menggunakan Gemini 2.5 Flash.

Di sisi lain, pelanggan Google AI Pro dan AI Ultra dapat menggunakan model Gemini 2.5 Pro untuk fitur ini, dengan batas masing-masing 20 laporan per hari dan 200 laporan per hari.

Dalam hal pembuatan gambar, pengguna Gemini gratis dapat menghasilkan hingga 100 gambar per hari. Pelanggan Google AI Pro dan AI Ultra mendapatkan kuota yang lebih besar, yaitu 1.000 gambar per hari.

Sementara untuk konten video AI, pengguna gratis tidak memiliki akses. Fitur ini hanya tersedia bagi pelanggan Google AI Pro dan AI Ultra, dengan batas 3 video per hari untuk tingkat Pro dan 5 video per hari untuk tingkat Ultra. Video AI dibuat menggunakan model Veo 3 Fast untuk Google AI Pro dan Veo 3 untuk Google AI Ultra.

Selain itu, Google juga menjelaskan kapasitas Context Window, yaitu jumlah teks atau token yang dapat diproses oleh Gemini dalam satu permintaan. Pengguna gratis memiliki Context Window sebesar 32.000 token, sementara pelanggan Google AI Pro dan AI Ultra mendapatkan hingga 1 juta token.

Google mengibaratkan 1 juta token setara dengan 1.500 halaman teks penuh atau 30.000 baris kode pemrograman.

Implikasi bagi Pengguna dan Pasar AI

Pengumuman batas penggunaan ini memberikan kejelasan bagi pengguna Gemini mengenai apa yang dapat mereka harapkan dari setiap tingkat langganan. Sebelumnya, ketidakpastian ini sering menimbulkan kebingungan, terutama bagi pengguna yang bergantung pada AI untuk produktivitas sehari-hari. Dengan adanya batasan yang jelas, pengguna dapat lebih baik dalam merencanakan penggunaan layanan sesuai kebutuhan mereka.

Kebijakan ini juga mencerminkan strategi Google dalam mengelola sumber daya komputasi AI, yang dikenal sangat intensif. Dengan membatasi penggunaan model paling canggih seperti Gemini 2.5 Pro untuk pengguna berbayar, Google dapat mengoptimalkan infrastrukturnya sambil tetap menyediakan akses terbatas bagi pengguna gratis. Langkah ini sejalan dengan tren industri, di mana banyak penyedia AI mulai menerapkan batasan serupa untuk menjaga keberlanjutan layanan.

Perkembangan ini juga menarik untuk diamati dalam konteks persaingan antar-platform AI. Seperti yang pernah dibahas dalam pengumuman open source Grok 2.5, pasar AI terus mengalami dinamika dengan berbagai pendekatan dari para pemain utama. Google, dengan Gemini, tampaknya memilih pendekatan bertahap dalam membuka akses fitur canggihnya.

Dari sisi keamanan dan regulasi, penetapan batas penggunaan juga dapat membantu mitigasi risiko penyalahgunaan AI. Seperti diungkap dalam laporan mengenai risiko penggunaan AI, pembatasan akses terhadap fitur tertentu merupakan salah satu langkah yang dapat diambil untuk mengurangi potensi masalah. Google sendiri telah berupaya membuat Gemini lebih aman, termasuk dengan menyesuaikan platform untuk pengguna di bawah 13 tahun.

Ke depan, kebijakan batas penggunaan ini mungkin akan terus disesuaikan seiring dengan perkembangan teknologi dan umpan balik dari pengguna. Google kemungkinan akan memantau secara cermat bagaimana kebijakan ini memengaruhi adopsi dan kepuasan pengguna, serta menyesuaikan penawarannya sesuai dengan dinamika pasar yang terus berubah.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU

5 Ponsel Lipat Terbaik 2025