Selular.id – Qualcomm mengumumkan chipset terbarunya, Dragonwing Q-6690, yang ditujukan khusus untuk pelanggan enterprise di sektor ritel, manufaktur, dan logistik. Chipset ini menjadi yang pertama di dunia dengan teknologi RFID terintegrasi penuh, menghadirkan solusi konektivitas lengkap termasuk 5G, Wi-Fi 7, Bluetooth 6.0, dan UWB.
Kehadiran RFID bawaan dalam chipset ini memungkinkan perusahaan untuk mengadopsi teknologi identifikasi frekuensi radio tanpa perlu modul tambahan. Hal ini tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga membuka peluang bagi OEM dan ODM untuk merancang perangkat dengan berbagai bentuk yang lebih efisien. Qualcomm telah bermitra dengan beberapa perusahaan besar, termasuk Decathlon, RAIN Alliance, dan EssilorLuxottica, dalam pengembangan chipset ini.
Menurut Qualcomm, integrasi UHF RFID dalam Dragonwing Q-6690 akan sangat bermanfaat bagi bisnis yang mengelola inventaris besar. Teknologi ultra-wideband (UWB) yang juga disematkan mendukung pengalaman berbasis kedekatan, memudahkan pelacakan aset dan manajemen logistik secara real-time.
Dukungan perangkat lunak juga menjadi perhatian Qualcomm. Perusahaan berjanji untuk memberikan pembaruan tepat waktu dan fitur baru melalui pembaruan perangkat lunak over-the-air (OTA). Selain itu, tersedia paket fitur yang dapat dikonfigurasi, memungkinkan OEM memilih kombinasi yang sesuai dengan kebutuhan komputasi, multimedia, kamera, dan konfigurasi periferal mereka.
RFID sendiri bukanlah teknologi baru. Decathlon, salah satu mitra Qualcomm, telah mengadopsi RFID sejak 2004. Teknologi ini menjadi tulang punggung operasional banyak bisnis global, terutama dalam hal efisiensi rantai pasok dan manajemen inventaris.
Qualcomm Dragonwing Q-6690 tidak hanya tentang RFID. Chipset ini juga menawarkan konektivitas mutakhir seperti Wi-Fi 7 untuk kecepatan data yang lebih tinggi, Bluetooth 6.0 untuk konektivitas perangkat yang andal, serta dukungan 5G untuk koneksi seluler berkecepatan tinggi. Kombinasi ini menjadikannya solusi lengkap untuk berbagai aplikasi enterprise.
Dengan hadirnya chipset ini, Qualcomm memperkuat posisinya di pasar enterprise yang semakin mengandalkan teknologi IoT dan connected devices. Langkah ini juga sejalan dengan tren digitalisasi di sektor ritel, manufaktur, dan logistik yang membutuhkan solusi terintegrasi dan skalabel.
Ke depan, Qualcomm berencana untuk terus mengembangkan fitur dan kemampuan chipset Dragonwing Q-6690 melalui pembaruan perangkat lunak. Perusahaan juga terbuka untuk kolaborasi dengan lebih banyak mitra guna memperluas adopsi teknologi ini di berbagai industri.
