Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

Operator Setuju WhatsApp Cs Wajib Perhatikan Kualitas Layanan

BACA JUGA

Selular.id – Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) menyatakan dukungannya terhadap wacana pembatasan layanan Voice over Internet Protocol (VoIP) seperti WhatsApp, Skype, Instagram, Zoom, dan Google Meet. Direktur Eksekutif ATSI Marwan O. Baasir mengungkapkan bahwa operator seluler setuju dengan aturan over the top (OTT) tersebut, terutama untuk platform yang menyediakan layanan VoIP.

ATSI menekankan pentingnya kualitas layanan (Quality of Service/QoS) yang harus diperhatikan oleh penyedia layanan OTT. Menurut Marwan, selama ini ketika layanan seperti WhatsApp mengalami gangguan, pengguna seringkali menyalahkan operator seluler, padahal operator tidak memiliki kendali atas kualitas layanan OTT tersebut.

“Bayangkan ketika WhatsApp down, kita bisa protes tidak? Tidak. Justru yang diprotes operatornya, padahal operator tidak bisa protes,” ujar Marwan saat ditemui di Jakarta, Rabu (16/7/2025).

Marwan menjelaskan bahwa bentuk kewajiban QoS untuk WhatsApp dan platform sejenis masih dalam tahap pembahasan awal. Salah satu kemungkinan yang dipertimbangkan adalah penerapan kuota data khusus untuk mengakses layanan VoIP. “Kalau bayar, maka akan ada jaminan kualitas, ada refund bukan dari operator tapi dari OTT ini,” jelasnya.

ATSI mendorong adanya regulasi yang mewajibkan penyedia layanan OTT dengan VoIP untuk memberikan jaminan kualitas layanan kepada pengguna. “WhatsApp, Instagram, Facebook, TikTok sudah menjadi darah daging pengguna. Sudah saatnya, jangan gratis terus,” tegas Marwan.

Regulasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan telekomunikasi secara keseluruhan di Indonesia. Seperti yang terjadi pada peningkatan layanan IPC Terminal Petikemas, standar kualitas yang jelas dapat memberikan manfaat signifikan bagi pengguna.

Pembahasan mengenai regulasi OTT ini masih berlanjut dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan di industri telekomunikasi. Perkembangan terbaru menunjukkan bahwa operator seluler semakin serius dalam menangani isu kualitas layanan digital yang selama ini menjadi tantangan bersama.

Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya efisiensi layanan digital lainnya, seperti yang dilakukan melalui penggunaan chatbot untuk layanan publik, yang menunjukkan pentingnya standar kualitas dalam layanan berbasis teknologi.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU