Selular.ID – Canalys melaporkan pasar ponsel pintar China mengalami penyusutan sebesar 11% di Q1 setiap tahun, mengikuti tren yang lebih luas di seluruh dunia.
Menurut data, itu adalah periode Q1 terburuk sejak 2013.
Pengiriman pada kuartal pertama adalah 67,6 juta, turun 11% dari periode yang sama tahun lalu.
Apple melewatinya dengan penurunan penjualan yang relatif kecil sebesar 3%, yang membantunya menyalip Oppo untuk memimpin.
Periode ini merupakan kuartal kelima berturut-turut dari penurunan dua digit, ungkap Lucas Zhong, Analis Riset di Canalys.
Pandemi mempengaruhi perilaku konsumen dalam jangka menengah hingga panjang, dan sekarang orang lebih memilih untuk membelanjakan pendapatan untuk pengeluaran yang lebih penting dan lebih rasional terhadap barang elektronik.
Perusahaan smartphone secara bertahap beradaptasi dengan pasar yang menyusut.
Persediaan masih menjadi masalah, sama seperti semua pasar utama lainnya di seluruh dunia, memicu persaingan ketat di kategori tingkat bawah.
Top 5 vendor smartphone di China untuk periode Januari-Maret 2023, menurut Canalys adalah Apple (20%), Oppo (19%), Vivo (17%), Honor (14%), dan Xiaomi (13%).
Amber Liu, seorang analis, menyatakan tahun ini penting bagi vendor untuk menyeimbangkan pangsa pasar dan profitabilitas, tetapi hampir semua pemain utama sudah melihat ke depan untuk rencana pertumbuhan 2024, mencari terobosan dalam teknologi perangkat keras.
