Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Spotify Raih 205 Juta Pelanggan, di Tengah PHK Besar-besaran

BACA JUGA

Selular.ID – Spotify mengemas 10 juta pelanggan Premium dalam tiga bulan terakhir tahun 2022 menjadi 205 juta, melampaui capaian sebelumnya. Pertumbuhan pelanggan berbayarnya, naik 14% dari tahun ke tahun.

Secara keseluruhan, layanan musik streaming ini memperoleh 33 juta total pengguna aktif bulanan pada kuartal keempat.

Jika ditotal dengan pelanggan yang tidak berlangganan premium, maka jumlah pengguna Spotify mencapai 489 juta.

Di setiap kuartalnya, di tahun 2022, Spotify memang terus mengalami peningkatan jumlah pelanggan premium. Sebelumnya di kuartal ketiga Spotify dengan pelanggan premium hanya berjumlah 195 juta dan pengguna biasanya berjumlah 456 juta.

Kemudian pada kuartal keempat Spotify mendapatkan jumlah pelanggan premium baru 33 juta, dan peningkatan ini menjadi peningkatan paling banyak yang pernah ada di kuartal keempat.

Baca Juga:Spotify Siapkan Lebih dari Rp530 Miliar untuk Bayar Pesangon Karyawan yang Terkena PHK

Ditengah peningkatan pelanggan, amun Spotify juga melaporkan kabar yang kurang menyenangakan. Spotify memang telah berkembang, tak hanya menjadi layanan musik tetapi juga layana podcast dan audio buku.

Perkembangan layanan tersebut justru membuat kerugian di kuartal keempat jadi membengkak. Sebelumnya pada tahun 2021 Spotify mengalami kerugian 39 juta Euro, dan kini di tahun 2022 kerugian jadi membengkak hingga 270 juta euro.

Kerugian tersebut disebabkan oleh biaya iklan yang lebih tinggi serta banyaknya rekrutmen karyawan baru, sehingga biaya yang dikeluarkan jadi lebih banyak.

Menjelang laporan Q4, Spotify minggu lalu memangkas 6% dari jumlah karyawannya , memberhentikan sekitar 600 karyawan.

Perusahaan juga mengumumkan keluarnya Dawn Ostroff, kepala konten dan pejabat bisnis periklanan yang memimpin dorongan Spotify ke podcasting selama empat tahun terakhir.

Biaya operasional Spotify melonjak 44% pada kuartal keempat, didorong terutama oleh biaya personel yang lebih tinggi terkait dengan pertumbuhan jumlah karyawan” di seluruh tim penjualan iklan globalnya dan biaya iklan yang lebih tinggi.

Spotify mengatakan proyeksinya untuk kuartal pertama tahun 2023, mengalami ketidakpastian yang substansial.

Perusahaan mengharapkan pendapatan sebesar €3,1 miliar dan kerugian operasional sebesar €194 juta (termasuk biaya €35 juta-€45 juta untuk biaya terkait pesangon di Q1).

Baca Juga:Spotify PHK 6 Persen Karyawannya, Alasannya Bikin Nyesek

Spotify memperkirakan mencapai 500 juta pengguna aktif bulanan di Q1, yang akan mewakili keuntungan bersih 11 juta, dan 207 juta pelanggan Premium, menyiratkan 2 juta pelanggan baru bersih di kuartal tersebut.

 

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU