Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

3 Alasan Apple Tak Lakukan PHK, Ogah Tiru Google dan Meta

BACA JUGA

Selular.ID – Tak ingin ikuti jejak Google maupun Meta, ini alasan Apple tidak lakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawannya.

Mengutip 9to5mac, kemungkinan ada tiga alasan Apple tidak mengalami PHK besar-besaran seperti yang Google maupun Meta lakukan.

Wall Street Journal (WSJ) menulis, Apple tampaknya lebih berhati-hati daripada perusahaan teknologi lain soal ekspansi.

Menurut mereka, perekrutan di perusahaan itu lebih terkendali.

TONTON JUGA:

Sementara, raksasa teknologi lain meningkatkan jumlah karyawan mereka di kisaran 57 sampai 100 persen.

Dari akhir tahun fiskal pada September 2019 hingga September 2022, tenaga kerja Apple tumbuh sekitar 20 persen menjadi sekitar 164 ribu karyawan penuh waktu.

Baca juga: Apple Bakal Gunakan Chipset Nirkabel Sendiri untuk iPhone, Bye Qualcomm?

Sementara itu, selama periode yang kurang lebih sama, jumlah karyawan di Amazon meningkat dua kali lipat.

Kemudian Microsoft naik 53 persen, induk Google Alphabet Inc. meningkat 57 persen dan Meta membengkak 94 persen.

Alasan kedua, Apple menghindari kesalahan yang sama dengan Meta dan Google.

Misalnya mempekerjakan banyak staf untuk proyek yang sepertinya tidak akan menghasilkan keuntungan dalam waktu dekat.

Apple memang mempekerjakan orang untuk proyek yang masa depannya kurang pasti seperti Apple Headset dan Apple Car.

Meski demikian dalam skala yang jauh lebih kecil daripada pesaing teknologinya.

WSJ juga mengatakan alasan ketiga, Apple membelanjakan lebih sedikit untuk tunjangan karyawan daripada perusahaan lain.

Di Apple Park misalnya, karyawan membayar makan siang sendiri di kantin, tidak gratis seperti di Google.

Namun, argumen tersebut tampak berlebihan.

Hal ini karena biaya insentif karyawan relatif kecil dan sebenarnya dapat berdampak positif pada laba, dengan membantu rekrutmen dan retensi.

Pangkas Kompensasi CEO

Baca juga: Cara Buat Status WhatsApp dari Voice Notes, Pesan Suara Bakal Terkirim

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU