Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Tahun 2023, Vendor Smartphone di Indonesia Saling Adu Strategi

BACA JUGA

Selular.ID – Pasar smartphone di Indonesia semakin menggeliat, masing-masing brand punya strategi untuk arungi pasar di tahun 2023.

Persaingan bukan hanya terjadi di daftar 5 teratas brand smartphone, tapi juga bagaimana cara mereka untuk memberikan produk agar terjangkau oleh masyarakat khususnya di Indonesia.

Sebelumnya redaksi Selular pernah menulis persaingan brand smartphone di Indonesia bakal lebih seru karena akan hadir lebih banyak lagi brand smartphone.

Ditambah untuk bermain di pasar Indonesia bukan hanya sekedar hadir tapi juga mempunyai rencana untuk dapat masuk ke jajaran teratas smartphone di Indonesia.

Baca juga : Tahun Depan, Persaingan Smartphone Sepertinya Akan Lebih Seru, Ini Penjelasannya

Maka dari itu, perlu adanya pematangan strategi sebelum masuk ke jajaran top 5, harus melewati dahulu prosesnya yakni bagaimana produknya tersebut bisa di terima oleh masyarakat Indonesia.

Dan inilah beberapa strategi yang akan di terapkan oleh sebagian vendor smartphone di Indonesia untuk produknya dapat di terima oleh masyarakat Indonesia.

Baru-baru ini Xiaomi menegaskan di tahun 2023 perusahaan bakal berkomitmen untuk memperkuat produksi dari sisi Smartphone dan AIoT.

Sebenarnya ini hanya mengulang saja, strategi smartphone x AIoT ini sudah dilakukan sejak tahun 2020 di Q1.

Di tahun tersebut merupakan tahun melemah nya ekonomi akibat pandemi, dan di tahun ini datang akan kabarnya resesi jadi dirasa sejalan strategi yang mereka miliki menjadi relevan.

Serta Xiaomi juga menegaskan komitmennya dengan ingin lebih berfokus pada penjualan layanan retail dan purna jual dem menjangkau lebih banyak konsumen yang menggunakan produk Xiaomi.

Selanjutnya ada dari Infinix, yang mempunyai strategi ingin menjadi brand centric ke konsumen.

Dalam artian, segi produk yang akan diberikan nantinya bakal punya lini produk yang bisa menjawab kebutuhan konsumen dari kelas entri level hingga high end.

Lain itu ada dua brand yang sama-sama mengincar para generasi anak muda, generasi yang dirasa paling cepat melek digital.

Kedua brand itu ialah POCO dan Realme. Memang kedua smartphone tersebut lebih berfokus dari technologi terdepan di imbangi juga dengan harga yang terjangkau, jadi memang pas jika mengukur produk yang diberikan mengarah kepada market anak muda.

Untuk POCO di tahun 2023 ini punya strategi yakni ingin menjadi lifestyle trendsetter technology brand bagi anak muda, dengan menghadirkan berbagai inovasi teknologi.

Dan juga perusahaan akan membangun komunitas POCO fans yang sudah ada menjadi lebih solid dengan mengikuti produk yang mereka inginkan.

Di Realme, strategi utamanya mereka beri nama dengan ‘Realme Spire Strategy’. Yakni memberi arti produk yang akan di tawarkan oleh Realme di tahun ini bakal mengusung teknologi terbaru dan lebih unggul.

Hampir mirip strategi nya memang dengan POCO, tapi realme sudah mewujudkan nya dengan produk Realme 10 Pro series.

Pasalnya di smartphone yang baru mereka keluarkan itu mempunyai keunggulan dari segi layar. Perusahaan sudah mengeluarkan sekitar Rp 230 miliar hanya untuk membuat smartphone layar lengkung.

Memang sudah banyak smartphone seperti itu, tapi yang membuatnya menarik, dengan layar lengkung ini hadir di Smartphone mid range yang lebih murah ketimbang layar lengkung biasanya di kelas flagship.

Hampir mirip memang kedua brand antara POCO dan Realme, hanya saja di POCO belum terlihat produk seperti apa yang akan di keluarkan di tahun ini.

Jadi patut disimak, apakah strategi yang sudah tersusun oleh masing-masing brand ini akan sesuai atau malah tidak.

Bisa jadi, dari brand lain yang belum diketahui strategi nya bakal bisa menjadi pesaing baru juga di industri smartphone Indonesia.

Baca juga : Kualitas Kamera Malam Dapat Menentukan Juga Smartphone Tersebut Bagus Atau Tidak

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU