Selular.ID – Dengan lebih dari 170 juta pelanggan, Telkomsel adalah operator terbesar, tidak hanya di Indonesia namun juga Asia Tenggara.
Jumlah pelanggan sebanyak itu, tentu menjadi tantangan yang tak ringan. Pasalnya, akses terhadap mobile internet sudah menjadi konsumsi sehari-hari masyarakat. Sehingga kualitas jaringan yang mumpuni sudah menjadi keharusan.
Meski mendulang lebih banyak pelanggan dibandingkan pemain lainnya, Telkomsel tetap mampu mempertahankan predikat sebagai operator dengan kualitas jaringan terbaik. Seperti tercermin dalam laporan Open Signal terbaru.
Laporan OpenSignal yang bertajuk “Indonesia Mobile Network Experience Report”, membandingkan kekuatan jaringan lima operator selular Indonesia, yaitu Telkomsel, XL Axiata (XL), 3 (Three), Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat), dan Smartfren, mulai dari 1 Februari hingga 1 Mei 2022.
OpenSignal juga melakukan pengukuran dalam skala 0-100, 0-10, dan Mbps, serta persen waktu berdasarkan tiap kategori.
Kategori itu pun dibagi menjadi lima yaitu Video Experience, Download Speed Experience, Upload Speed Experience, Consistent Quality dan 4G Coverage Experience.
Dari kelima katagori itu, Telkomsel meraih tiga kemenangan. Turun satu katagori dibandingkan periode sebelumnya.
Sesuai laporan tersebut, Telkomsel menjadi pemenang langsung penghargaan Opensignal’s Video Experience di Indonesia sejak lembaga pemeringkat jaringan asal Inggris itu, memperkenalkan ukuran ini pada Juli 2019.
Meski masih menjadi jawara video experience, namun Telkomsel harus merelakan XL Axiata yang kini berada di posisi teratas dengan skor 44,8 poin pada skala 100 poin untuk pengalaman kecepatan unduhan.
Dalam laporan itu, XL didaulat sebagai pemenang baru untuk pengalaman kecepatan unduhan. XL mencatat kecepatan unduh rata-rata tercepat di Indonesia.
Skor XL 18,7 Mbps adalah antara 15,2% dan 108,1% lebih cepat dari kecepatan yang terlihat oleh pengguna operator lain.
Sementara untuk kecepatan unggah mencapai rata-rata 7,7 Mbps, Telkomsel menjadi yang tercepat di Indonesia. Kesenjangan antara Telkomsel dan operator lain bervariasi secara signifikan.
Mulai dari 7,3% sederhana dengan Indosat yang berada di posisi kedua, hingga 365,5% melebihi kecepatan yang dialami oleh pengguna Smartfren.
Telkomsel juga memenangkan penghargaan Excellent Consistent Quality, dengan skor 65,6% — unggul 7,1 poin dari Indosat yang berada di posisi kedua.
Selain itu, Telkomsel memenangkan penghargaan Core Consistent Quality dengan skor 82,8%, tetapi dengan keunggulan lebih kecil 1,2 poin persentase atas Indosat.
Kualitas yang konsisten mengukur seberapa sering pengalaman jaringan pengguna cukup untuk mendukung persyaratan aplikasi umum.
Excellent Consistent Quality menggunakan ambang batas untuk aplikasi yang lebih menuntut daripada Core Consistent Quality.
Telkomsel juga menjadi pemenang langsung dari penghargaan 4G Coverage Experience, dengan skor 8,7 dari 10 poin, unggul 2,3 poin dari runner-up pertama — XL.
Artinya, pengguna Telkomsel dapat menemukan 4G di 87 dari 100 lokasi yang dikunjungi oleh semua pengguna, tertinggi di Indonesia.
Selain XL Axiata, 3 juga mampu merusak dominasi Telkomsel. 3 memenangkan persaingan dalam memainkan game mobile multiplayer dan menggunakan layanan suara over-the-top (OTT) di Indonesia.
Dalam Games Experience, 3 mencetak keunggulan 3,6 poin atas XL yang berada di posisi kedua.
Baca Juga: Operator India Kecewa dengan Rencana Lelang Lanjutan Spektrum 5G
Selain games experience, operator yang kini merupakan bagian dari Indosat Ooredoo Hutchison itu, juga memenangkan penghargaan Voice App Experience. Namun ini adalah balapan yang sangat ketat, dengan hanya 2,1 poin (dari 100) yang memisahkan kelima operator.