Sabtu, 13 Desember 2025
Selular.ID -

Roblox Perluas Verifikasi Usia Wajah untuk Keamanan Digital Anak

BACA JUGA

Selular.id – Roblox Corporation (NYSE: RBLX) mulai meluncurkan fitur obrolan berbasis usia yang mewajibkan verifikasi usia wajah bagi pengguna. Langkah ini menciptakan standar keamanan baru di industri platform game dengan membatasi interaksi antara pengguna dewasa dan anak di bawah umur. Fitur ini merupakan tindak lanjut dari pengumuman perusahaan pada September lalu, menjadikan Roblox platform daring pertama yang mewajibkan verifikasi usia untuk fitur komunikasi.

Matt Kaufman, Chief Safety Officer Roblox, menegaskan komitmen perusahaan terhadap keamanan pengguna. “Setiap hari, kami bekerja untuk memberikan pengalaman yang aman, positif, dan pengalaman permainan yang sesuai umur bagi lebih dari 150 juta pengguna di Roblox,” ujarnya. “Dengan mewajibkan verifikasi usia berbasis wajah untuk mengakses fitur obrolan, kami turut membantu menciptakan ekosistem yang tepat usia bagi setiap pengguna.”

Semua pengguna kini dapat secara sukarela mengikuti proses perkiraan usia untuk mendapatkan akses ke fitur obrolan. Namun, mulai minggu pertama Desember, Roblox akan menerapkan persyaratan perkiraan usia wajah di Australia, Belanda, dan Selandia Baru. Persyaratan ini akan diperluas ke semua pasar lainnya di mana fitur obrolan tersedia pada awal Januari mendatang.

Mekanisme Fitur Obrolan Berbasis Usia

Fitur obrolan berbasis usia dirancang untuk membatasi percakapan hanya untuk pengguna dalam kelompok usia yang sama atau serupa. Setelah menyelesaikan proses verifikasi usia, Roblox akan menginformasikan klasifikasi kelompok usia bagi pengguna, yaitu U9, 9–12, 13–15, 16–17, 18–20, atau 21+.

Sebagai contoh, pengguna berusia perkiraan 12 tahun hanya dapat mengobrol dengan pengguna berusia 15 tahun atau lebih muda. Sementara pengguna berusia 18 tahun hanya dapat berkomunikasi dengan pengguna berusia 16 tahun atau lebih. Fitur ini juga memungkinkan pengguna dewasa menambahkan saudara kandung yang lebih muda sebagai Koneksi Terpercaya, asalkan mereka telah mencapai usia 13 tahun atau lebih.

Untuk melindungi pengguna termuda, fitur obrolan dalam permainan akan dinonaktifkan secara otomatis bagi pengguna di bawah sembilan tahun. Fitur ini hanya dapat diaktifkan kembali atas persetujuan orang tua setelah proses verifikasi usia. Sementara itu, fitur obrolan di luar permainan tetap dibatasi bagi pengguna yang berusia di bawah 13 tahun.

Proses Verifikasi Usia yang Mengutamakan Privasi

Verifikasi usia dirancang agar cepat, mudah, dan aman menggunakan Teknologi Perkiraan Usia berbasis Wajah (Facial Age Estimation technology). Pengguna dapat melakukan verifikasi usia langsung di dalam aplikasi Roblox dengan mengikuti langkah-langkah sederhana: memberikan izin akses kamera, memosisikan wajah di tengah layar, dan menoleh ke kiri serta kanan sesuai petunjuk.

Jules Polonetsky, CEO Future of Privacy Forum, mengapresiasi pendekatan Roblox. “Langkah Roblox yang mengedepankan implementasi privasi ini, dirancang dengan cermat untuk audiens unik Roblox yang beragam, akan memperkuat perlindungan bagi pemain muda sekaligus menghormati hak pengguna,” katanya.

Roblox menggunakan metode yang mengutamakan privasi untuk melakukan pemeriksaan usia. Gambar dan video untuk verifikasi usia diproses oleh Persona, mitra Roblox, lalu segera dihapus setelah prosesnya tuntas. Pendekatan ini mirip dengan teknologi verifikasi identitas eKYC yang semakin populer di industri fintech.

Khusus bagi pengguna di bawah 13 tahun di Indonesia, proses perkiraan usia hanya bisa dilakukan atas izin orang tua. Sistem akan mengirimkan email kepada orang tua untuk meminta persetujuan, dan orang tua perlu memberikan izin melalui menu Kontrol Orang Tua Roblox. Selain menggunakan Perkiraan Usia Wajah, pengguna dapat memverifikasi usia mereka melalui verifikasi identitas, meskipun prosesnya bisa berbeda tergantung peraturan yang berlaku.

Komitmen Keamanan Berkelanjutan

Sejak Januari 2025, Roblox telah memperkenalkan lebih dari 145 inisiatif keamanan baru. Pengaturan komunikasi berbasis usia ini melengkapi implementasi keamanan berlapis yang telah dilakukan perusahaan. Sistem keamanan Roblox mencakup pemantauan AI secara langsung di semua komunikasi teks dan suara, pembatasan bawaan untuk pengguna di bawah 13 tahun, serta batasan pada konten dewasa dan berbagi tautan eksternal.

Content image for article: Roblox Perluas Verifikasi Usia Wajah untuk Keamanan Digital Anak

Stephen Balkam, CEO Family Online Safety Institute, menilai alat proaktif seperti perkiraan usia sangat penting dalam membangun dunia digital yang lebih aman. “Pendekatan berbasis risiko yang diterapkan Roblox pada fitur seperti obrolan suara memberi contoh nyata dari inovasi yang bertanggung jawab,” ujarnya.

Roblox juga mengandalkan kolaborasi intensif dengan penegak hukum dan lebih dari 20 organisasi keamanan global. Hari ini, perusahaan meluncurkan Pusat Keamanan Baru, sumber informasi khusus untuk orang tua dan pengasuh yang menyediakan panduan dan alat jelas untuk membantu mereka dalam mengambil keputusan yang tepat.

Teknologi verifikasi berbasis biometri seperti yang digunakan Roblox ini sejalan dengan perkembangan teknologi deteksi wajah yang semakin banyak diadopsi platform digital. Namun, keamanan proses verifikasi tetap menjadi perhatian utama, sebagaimana pertanyaan yang muncul mengenai keamanan sertifikat elektronik dalam proses verifikasi digital.

Langkah Roblox ini mencerminkan visi jangka panjang perusahaan untuk menghadirkan platform di mana pengguna dari segala usia dapat menjelajah, berkreasi, dan terhubung dengan aman. Dengan memperluas kewajiban perkiraan usia untuk akses obrolan bagi semua pengguna, Roblox berambisi menetapkan standar industri baru untuk keamanan dan interaksi yang beradab di ekosistem digital.

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU