Kamis, 9 Oktober 2025
Selular.ID -

Nokia Buka Pusat R&D dan Manufaktur 5G/6G

BACA JUGA

Selular.id – Nokia secara resmi membuka pusat penelitian, pengembangan, dan manufaktur baru di Oulu, Finlandia, untuk memperkuat perannya dalam pengembangan jaringan 5G dan persiapan menuju 6G.

Fasilitas yang dijuluki “Home of Radio” ini akan mempertemukan peneliti, insinyur, dan produksi dalam satu atap, dengan fokus pada konektivitas berbasis kecerdasan buatan (AI).

Kampus baru Nokia di Oulu diresmikan pada 5 September dan akan menjadi rumah bagi sekitar 3.000 ahli.

Fasilitas ini dirancang untuk mencakup seluruh siklus pengembangan produk, mulai dari pengujian awal, desain chip, hingga pengembangan perangkat keras, perangkat lunak, dan paten.

Nokia menyatakan bahwa situs ini juga akan mendukung pekerjaan standarisasi 5G dan pengembangan sistem-on-chip.

Pabrik di lokasi akan menangani produksi produk radio 5G dan baseband untuk memastikan keamanan jaringan yang dibangun di Eropa.

Presiden dan CEO Nokia, Justin Hotard, dalam peluncurannya menyoroti ekosistem kuat Oulu yang menghubungkan perusahaan dengan universitas, startup, dan Pusat Uji DIANA NATO sebagai alasan utama investasi ini.

Tujuan utama pembangunan pusat ini adalah menciptakan lingkungan di mana ide-ide baru dalam teknologi nirkabel dapat bergerak cepat dari konsep ke implementasi.

Hal ini sejalan dengan upaya global dalam mempercepat adopsi 5G dan mempersiapkan infrastruktur untuk era 6G, seperti yang juga disoroti dalam wawasan Ericsson tentang 5G sebagai pilar penting pengembangan 6G.

Sustainability menjadi bagian integral dari perencanaan fasilitas ini. Seluruh operasional kampus menggunakan energi terbarukan, dengan kelebihan energi yang dihasilkan akan digunakan untuk memanaskan sekitar 20.000 rumah di Oulu.

Nokia menempatkan ini sebagai bagian dari upayanya memadukan inovasi mutakhir dengan praktik ramah lingkungan.

Dengan menyediakan lingkungan jaringan simulasi dan dunia nyata, kampus ini diharapkan memberikan keunggulan bagi Nokia dalam menyesuaikan sistem 5G dan masa depan 6G untuk aplikasi AI.

Pengembangan AI dalam jaringan nirkabel juga semakin terlihat dalam produk konsumen, seperti yang ditawarkan Samsung Galaxy A17 5G dengan fitur AI di harga terjangkau.

Secara lebih luas, pembukaan pusat R&D dan manufaktur Nokia di Oulu menyoroti dorongan Eropa untuk mencapai kedaulatan teknologi di saat konektivitas yang cepat, aman, dan andal menjadi pusat dari ledakan AI.

Investasi semacam ini menunjukkan komitmen perusahaan teknologi dalam membangun infrastruktur yang tidak hanya canggih tetapi juga berkelanjutan.

Pengembangan jaringan 5G terus menjadi fokus utama vendor telekomunikasi global. Seperti yang terjadi di berbagai negara, termasuk Indonesia di mana Ericsson memperkuat transformasi digital Indonesia dengan 5G, persaingan dalam menyediakan infrastruktur terbaik semakin ketat.

Kehadiran pusat Nokia di Oulu juga memperkuat posisi Finlandia sebagai hub teknologi nirkabel global. Dengan kolaborasi antara industri, akademisi, dan institusi seperti NATO DIANA Test Center, ekosistem inovasi yang tercipta diharapkan dapat menghasilkan terobosan signifikan dalam teknologi komunikasi masa depan.

Perkembangan teknologi 5G tidak hanya terjadi di level infrastruktur tetapi juga di perangkat konsumen.

Vendor seperti Realme bersiap meluncurkan P4 5G dan P4 Pro 5G dengan spesifikasi yang semakin matang, menunjukkan bagaimana teknologi jaringan generasi kelima semakin terjangkau bagi pengguna akhir.

Pembukaan fasilitas Nokia di Oulu menandai babak baru dalam perlombaan teknologi nirkabel global.

Dengan fokus pada integrasi AI dan keberlanjutan, Nokia berupaya mempertahankan posisinya sebagai pemain kunci dalam evolusi jaringan mobile menuju era 6G.

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU