Selular.id – Motorola mengukuhkan posisinya di ranah gaya hidup dengan berpartisipasi dalam Beautynesia Fashion Rhapsody 2025, acara fesyen ternama yang digelar di Senayan City, Jakarta, pada 27 September 2025.
Mengusung tema ‘True Color in Motion’, brand teknologi global ini menampilkan jajaran smartphone terbarunya bukan hanya sebagai perangkat berteknologi tinggi, melainkan sebagai aksesori fesyen esensial yang memberdayakan perempuan modern. Kehadiran Motorola di panggung fashion ini menandai pendekatan strategisnya yang melihat smartphone sebagai perpanjangan kepribadian dan gaya individu.
Dalam acara tersebut, Motorola memamerkan seri terkininya, termasuk moto g terbaru dan Motorola edge series, yang dirancang dengan sentuhan akhir premium dan warna-warna eksklusif hasil kolaborasi dengan Pantone. Miranda Warokka, Head of Marketing Motorola Indonesia, menyatakan antusiasmenya. “Bagi kami, smartphone adalah sebuah pernyataan pribadi. Ini tentang memberdayakan perempuan untuk menunjukkan keunikan gaya mereka tanpa mengabaikan performa,” ujarnya. Pernyataan ini sejalan dengan tren di industri di mana desain menjadi faktor penentu, seperti yang terlihat pada beberapa jajaran smartphone dengan desain menawan lainnya di pasaran.
Kolaborasi berkelanjutan dengan Pantone, lembaga otoritas warna dunia, menjadi landasan utama strategi ini. Motorola secara aktif memasukkan Pantone Colors of the Year dan warna pilihan lainnya ke dalam desain produk, memastikan perangkatnya selalu relevan dengan tren gaya kontemporer. Pendekatan ini mirip dengan filosofi di balik kolaborasi desain smartphone yang mendapat apresiasi karena mampu menyatukan fungsi dan estetika.
Baca Juga:
Jajaran Smartphone yang Ditampilkan
Motorola menampilkan tiga model andalannya yang telah tersedia di pasar Indonesia. Setiap model menawarkan kombinasi antara kecanggihan teknologi AI, desain elegan, dan ketahanan, dengan pilihan warna yang dikurasi khusus oleh Pantone.
Pertama adalah Motorola edge 60 pro, smartphone stylish yang menghadirkan fitur AI flagship, termasuk moto ai key yang dapat memprediksi aktivitas pengguna. Perangkat ini dilengkapi dengan kamera AI pro-grade dengan sistem kamera 50MP + 50MP dan zoom hingga 50x, serta didukung oleh chipset MediaTek Dimensity 8350 Extreme untuk performa yang mumpuni. Tersedia dalam tiga pilihan warna Pantone™ yang menawan: Shadow, Dazzling Blue, dan Sparkling Grape.
Kedua, Motorola edge 60 fusion, hadir sebagai smartphone dengan layar melengkung dan desain elegan, namun dibekali dengan ketahanan tingkat militer serta standar perlindungan terhadap air dan debu yang tinggi. Smartphone ini juga telah di-enabled dengan moto-ai dan datang dalam tiga warna pilihan Pantone™: Slipstream, Amazonite, dan Mykonos Blue. Ketahanan dan gaya menjadi nilai jual utama, mencerminkan kebutuhan pengguna akan perangkat yang siap menemani aktivitas dinamis, sebagaimana tercermin dari tingginya minat terhadap gadget selama momen spesial.
Model ketiga adalah moto g86 Power 5G, yang dirancang khusus untuk mereka yang aktif dan suka berpetualang. Keunggulan utamanya terletak pada kapasitas baterai yang luar biasa, mampu bertahan berhari-hari, memberikan kebebasan bagi pengguna untuk menjelajah dan mengabadikan momen tanpa kekhawatiran kehabisan daya. Smartphone ini tersedia dalam empat warna cerah hasil kurasi Pantone™: Golden Cypress, Cosmic Sky, Chrysanthemum, dan Spellbound.
Strategi Melampaui Spesifikasi Teknis
Partisipasi Motorola dalam Beautynesia Fashion Rhapsody 2025 bukanlah langkah insidental, melainkan bagian dari visi strategis yang lebih besar. Brand ini secara konsisten berupaya melampaui narasi spesifikasi teknis semata dan merangkul signifikansi budaya serta persona dari perangkat mobile. Smartphone diposisikan sebagai aksesori penuh gaya yang mampu memberdayakan penggunanya, khususnya perempuan, untuk mengekspresikan identitas mereka.
Pendekatan ini sejalan dengan perkembangan industri teknologi yang semakin menyatu dengan dunia lifestyle. Integrasi antara teknologi dan gaya hidup juga terlihat dalam inisiatif lain, seperti pemanfaatan AI dan AR untuk memberdayakan industri kecantikan, yang menunjukkan bagaimana teknologi dapat menjadi medium ekspresi yang powerful.
Dengan fokus pada ‘True Color in Motion’, Motorola tidak hanya menjual produk, tetapi juga menawarkan sebuah filosofi. Setiap warna yang dipilih bukan sekadar estetika, melainkan representasi dari individualitas dan dinamisme perempuan modern. Ke depan, langkah strategis seperti ini diperkirakan akan terus berkembang seiring dengan meningkatnya permintaan akan perangkat teknologi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga sarat dengan nilai personal dan gaya.
