Kamis, 14 Agustus 2025
Selular.ID -

Tencent Catat Kenaikan Pendapatan 15% di Kuartal II 2025 Berkat Game dan AI

BACA JUGA

Selular.id – Tencent melaporkan kenaikan pendapatan sebesar 15% pada kuartal II 2025, didorong oleh kinerja kuat divisi game dan investasi di bidang kecerdasan buatan (AI).

Raksasa teknologi asal China ini mencatat pendapatan domestik dari game naik 17% secara tahunan menjadi 40,4 miliar yuan.

Pertumbuhan tersebut dipicu oleh kesuksesan game baru “Delta Force” serta popularitas game andalan seperti “Honor of Kings”, “VALORANT”, dan “Peacekeeper Elite”.

Ma Huateng, CEO Tencent  menyatakan, perusahaan berhasil mencatat pertumbuhan dua digit baik dalam pendapatan maupun laba operasional non-IFRS.

“Selama kuartal kedua 2025, kami berinvestasi sekaligus mendapatkan manfaat dari pemanfaatan AI,” ujar Huateng dalam rilis pendapatan, Rabu (14/8/2025).

Tencent mengalokasikan belanja modal yang melonjak 119% menjadi 19,1 miliar yuan untuk pengembangan AI di berbagai lini bisnisnya.

Fokus Pengembangan AI

Tencent semakin serius menggarap teknologi AI dengan meningkatkan kemampuan model dasar HunYuan dan mengintegrasikan AI ke dalam berbagai layanannya.

Perusahaan berencana memanfaatkan AI untuk memperkaya fitur di platform Weixin (WeChat) dan mendorong adopsi aplikasi berbasis AI bernama Yuanbao.

“Kami berupaya menghadirkan manfaat AI lebih besar bagi konsumen dan perusahaan melalui lebih banyak kasus penggunaan di Weixin, meningkatkan penggunaan Yuanbao, serta menyempurnakan kemampuan model dasar HunYuan,” jelas Huateng.

Dominasi di Industri Game

Kinerja divisi game Tencent terus menunjukkan ketangguhannya di tengah persaingan ketat industri game global. Kesuksesan game-game terbarunya memperkuat posisi perusahaan sebagai salah satu pemain utama di pasar aplikasi global.

Investasi besar-besaran Tencent di bidang AI juga menjadi strategi untuk mempertahankan dominasinya di berbagai sektor teknologi. Langkah ini sekaligus menanggapi persaingan ketat dari perusahaan teknologi China lain seperti ByteDance yang terus menunjukkan pertumbuhan pesat.

Di tengah fokus pada pengembangan AI, Tencent diketahui telah mengurangi investasi di beberapa bidang seperti realitas virtual untuk lebih memusatkan sumber dayanya pada teknologi yang dianggap lebih strategis.

Laporan keuangan kuartalan ini menunjukkan ketahanan bisnis Tencent di tengah dinamika pasar teknologi yang terus berubah. Dengan kombinasi kekuatan di sektor game dan percepatan pengembangan AI, perusahaan tampaknya sedang mempersiapkan babak baru pertumbuhan di tahun-tahun mendatang.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU

Kinerja Huawei Mate 80 Bakal Lebih Cepat