Selular.id – Spotify mengumumkan perluasan layanan Audiobooks+ ke lebih banyak negara setelah uji coba awal yang sukses. Layanan ini akan perlahan diluncurkan di beberapa negara Eropa, Australia, dan Selandia Baru. Awalnya diperkenalkan di Kanada dan Irlandia, Audiobooks+ memungkinkan pengguna Spotify Premium mendengarkan tambahan 15 jam audiobook dari katalog layanan.
Biasanya, paket Spotify Premium menyertakan 15 jam waktu mendengarkan audiobook per bulan dari katalog lebih dari 250.000 judul. Dengan Audiobooks+, total waktu mendengarkan menjadi 30 jam untuk pelanggan Premium Individual, serta manajer paket Family dan Duo. Namun, layanan ini tidak gratis—pelanggan harus membayar biaya bulanan tambahan di atas langganan Premium mereka.
Spotify mengonfirmasi bahwa Audiobooks+ kini tersedia di Australia, Austria, Belgia, Kanada, Prancis, Jerman, Liechtenstein, Luksemburg, Selandia Baru, dan Inggris. Di Inggris, layanan ini ditawarkan seharga £9 per bulan. Sementara itu, Spotify berencana membawa opsi ini ke pelanggan Premium di AS dalam beberapa minggu mendatang.
Baca Juga:
Bagaimana Audiobooks+ Dibandingkan dengan Audible?
Meskipun layanan audiobook Spotify telah berkontribusi pada pertumbuhan penjualan audiobook digital, tawarannya masih kalah dibandingkan pesaing utama, Audible. Menurut survei Asosiasi Penerbit Audiobook, penjualan audiobook tumbuh 13% pada 2024, dengan 99% pendapatan berasal dari format digital. Spotify disebut sebagai salah satu pendorong utama pertumbuhan ini.
Namun, Audible menawarkan dua paket langganan yang lebih menarik:
- Audible Plus: Mendengarkan tanpa batas dengan biaya $7,95 per bulan.
- Audible Premium Plus: Termasuk satu kredit per bulan untuk judul premium, mulai dari $14,95 per bulan.
Di Inggris, Audiobooks+ Spotify seharga £9 per bulan setara dengan Audible Premium Plus. Namun, Audible Standard tersedia dengan harga lebih murah (£6 per bulan). Untuk bersaing, Spotify perlu menurunkan harga atau menawarkan akses tanpa batas—tetapi sejauh ini, perusahaan tampaknya lebih fokus pada ekspansi regional.
Perluasan Audiobooks+ ini terjadi di tengah tren kenaikan harga langganan Spotify di berbagai negara. Sebelumnya, Selular.id juga melaporkan bahwa meskipun jumlah subscriber Spotify naik, harga sahamnya sempat melemah.
Ke depan, Spotify berpeluang memperkuat posisinya di pasar audiobook jika dapat menawarkan nilai lebih bagi pelanggan. Namun, untuk saat ini, Audible masih menjadi pilihan utama bagi pecinta audiobook.