SELULAR.ID – Pete Florence, yang merupakan ilmuwan riset senior di Google DeepMind yang berfokus pada robotika dan kecerdasan buatan (AI) telah meninggalkan Google sejak setahun lalu. Florence mendirikan startup bernama Generalist AI, yang sudah mendapatkan dana investasi dari Nvidia.
Florence diperkenalkan sebagai co founder dan CEO Generalist AI, dalam momen sebuah panel konferensi GTC Nvidia di San Jose. Panel tersebut menampilkan startup yang didukung oleh NVentures, yakni divisi investasi modal ventura Nvidia.
NVentures semakin aktif berinvestasi seiring dengan kesuksesan Nvidia yang meroket di era AI saat ini, salah satunya untuk Generalist AI besutan Florence. Seorang peneliti mahasiswa DeepMind, Kamyar Ghasemipour, juga bergabung dengan Generalist AI sebagai anggota tim teknis pendiri.
Florence mengikuti jejak sejumlah alumni DeepMind yang telah mendirikan perusahaan mereka sendiri. Seperti; Reflection AI, startup AI untuk pemrograman otonom; Latent Labs, startup bioteknologi; dan Mistral.
Baca juga: Nvidia dan Google DeepMind Bantu Kembangkan Robot Disney
Tak hanya di DeepMind, beberapa pemimpin utama dibalik proyek AI Google, NotebookLM, juga meninggalkan Alphabet untuk mendirikan startup mereka sendiri pada akhir tahun lalu.
Saat berbicara di GTC, Florence tidak memberikan rincian spesifik tentang proyeknya. Ia mengaku perusahaannya masih bergerak secara grass root. Namun, ia menegaskan bahwa fokus startup ini adalah robotika. Fokusnya, ingin menjadikan robot serbaguna sebagai kenyataan.
Mengutip Techcrunch, Google dan Nvidia enggan menanggapi startup Generalist AI yang didirikan Florence. DeepMind sendiri memiliki divisi robotika yang baru saja meluncurkan model AI terbaru untuk mengendalikan robot. Beberapa penelitian yang ditulis oleh Florence bahkan dikutip dalam makalah pengumuman model AI tersebut.
Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News