Selular.ID – Sony dan Qualcomm dapat dibilang adalah kedua pemasok komponen berharga di produk iPhone, di tahun depan dua perusahaan tersebut sudah tidak dibutuhkan lagi.
Sony telah memasok sensor gambar CMOS (CIS) ke Apple untuk iPhone selama bertahun-tahun. Samsung berharap dapat memperoleh sebagian bisnis Apple dengan sensor gambar ISOCELL-nya.
Samsung memiliki pangsa pasar sebesar 29% di industri telepon pintar dibandingkan dengan Sony yang sensor gambar IMX-nya memiliki pangsa pasar sebesar 54%.
Menurut analis Apple yang sangat ahli di TF International, Ming-Chi Kuo, Samsung akan memperoleh kesempatan untuk memasok sensor gambar untuk iPhone kepada Apple, tetapi tidak sampai tahun 2026.
Kuo menulis di “X” bahwa Samsung akan menyediakan Apple dengan sensor gambar CMOS ultra-lebar 48MP 1/2,6 inci untuk model iPhone 18 Pro paling cepat pada tahun 2026.”
Kuo juga mengatakan bahwa Samsung telah membentuk tim khusus untuk bekerja sama dengan Apple guna membantu memasok sensor gambar CMOS kepada pesaingnya untuk model iPhone mendatang.
Jika Kuo benar, Sony tidak akan lagi menjadi pemasok eksklusif sensor gambar untuk iPhone.
Sony bukan satu-satunya pemasok iPhone lama yang mungkin mengalami penurunan bisnis dengan Apple. Kuo, dalam cuitan terpisah, mengatakan bahwa tahun depan chip modem 5G Qualcomm akhirnya akan digantikan oleh modem 5G internal Apple sendiri di beberapa model iPhone.
Analis tersebut mengatakan bahwa hal ini akan terjadi pada dua model iPhone pada tahun 2025, iPhone SE 4 dan model iPhone 17 Slim baru yang akan menggantikan iPhone Plus pada tahun 2025.
Baca juga : Persaingan Panas Pasar SoC: MediaTek vs Qualcomm di Q1 2024