JAKARTA, SELULAR.ID – Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) tiba-tiba meloncat hingga ke level Rp57 per lembar.
Namun, setelah harga saham GOTO loncat, tiba-tiba sekuritas asing ramai-ramai menjualnya.
Setelah menguat pada awal pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada penutupan perdagangan Selasa (23/7/2024).
Indeks ditutup susut 0,11% menjadi 7.313,85.
Nilai transaksi pun tercatat masih cukup sepi, hanya mencapai Rp8,46 triliun dari saham yang berpindah tangan lebih dari 29,32 miliar lembar dengan frekuensi sebanyak 1,05 juta kali.
Adapun 267 saham menguat, 308 saham melemah, dan 220 saham tidak ada perubahan.
Sementara itu, asing tercatat melakukan pembelian bersih mini, yakni sebesar Rp36,05 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Baca juga: Harga Saham GOTO Loncat Hari Selasa, Ternyata Ini Penyebabnya
Di samping itu, mereka juga tercatat melakukan penjualan bersih sebsear Rp86,94 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp122,99 miliar di pasar reguler.
GOTO masuk dalam daftar net sell asing terbesar pada perdagangan kemarin.
Hal ini kontras dengan kinerja saham tersebut yang tengah merangkak naik. Saham GOTO ditutup naik 7,84% ke level 55, Selasa (23/7/2024).
Baca juga: Bos GOTO yang Mengundurkan Diri Bertambah, Simak Daftarnya
Selengkapnya berikut saham dengan net sell asing terbesar:
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) – Rp148,7 miliar
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) – Rp148,5 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) – Rp54,9 miliar
- PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) – Rp41,9 miliar
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) – Rp28,2 miliar
- PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) – Rp19,7 miliar
- PT United Tractors Tbk. (UNTR) – Rp17,8 miliar
- PT Astra International Tbk. (ASII) – Rp16,3 miliar
- PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) – Rp14,7 miliar
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) – Rp14,4 miliar
Baca juga: Bertandang Langsung ke Kompleks Pusat Huawei di Shanghai, Luasnya Nggak Kira-kira
