Rabu, 30 Juli 2025
Selular.ID -

Daftar Startup yang Tutup Sepanjang 2023, Bagaimana 2024?

BACA JUGA

JAKARTA, SELULAR.ID – Akankah pada tahun 2024 nanti, ada startup Indonesia yang kembali tutup seperti tahun 2023 lalu?

Sepanjang tahun 2023 lalu, sejumlah startup Indonesia melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK.

Tidak sedikit pula ada startup yang akhirnya memutuskan untuk tutup dan tidak beroperasi lagi.

Startup mengambil langkah tersebut akibat kondisi ekonomi global yang berat dan pendanaan yang sulit.

TONTON JUGA:

Selular mencatat terdapat 15 startup yang dahulu terkenal, kini bangkrut.

Untuk diketahui, Indonesia menempati peringkat keenam negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia.

Baca juga: Startup Kesehatan Halodoc Lakukan PHK, Simak Alasannya

Berdasarkan data Startup Ranking Agustus 2023, Indonesia saat ini memiliki 2.507 startup.

Namun, di antara sekian banyak startup saat ini, tidak semuanya mampu bertahan dalam jangka panjang.

Beberapa startup pun turut terhenti operasionalnya, yakni bangkrut di berbagai sektor mulai dari properti, akomodasi, hingga perdagangan, salah satunya Pegipegi gulung tikar pada 12 Desember 2023.

Sebelumnya, startup yang bergerak di bidang jual beli properti, Rumah.com juga mengumumkan resmi tutup layanan per 1 Desember 2023.

Berikut daftar startup yang tutup di Indonesia:

1. Pegipegi (OTA)

Pegipegi merupakan situs penyedia layanan pemesanan dan pembelian tiket (online travel agent/OTA), mengumumkan telah resmi pamit dari Indonesia pada 11 Desember 2023.

Melansir dari pegipegi.com, pihak perusahaan mengungkapkan kesedihannya karena harus tutup setelah hampir 12 tahun menjadi teman perjalanan masyarakat Indonesia.

“Hampir genap 12 tahun menjadi solusi travel kamu merupakan pengalaman yang tak tergantikan bagi Pegipegi.”

“Namun dengan berat hati, Pegipegi harus pamit,” tulis Pegipegi pada laman resmi, Selasa (12/12/2023).

Pegipegi juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pengunjung serta akomodasi, penerbangan, transportasi darat dan seluruh mitra lainnya.

2. Rumah.com (Properti)

Platform jual beli properti, Rumah.com resmi ditutup layanan per 1 Desember 2023.

Keputusan ini diambil oleh perusahaan induknya, PropertyGuru Group, agar semuanya tetap berjalan.

CEO dan Managing Director Property Guru Group, Hari V Krishnan mengatakan keputusan tersebut tidak mudah.

Namun, pihaknya sepakat untuk fokus pada bisnis yang menunjukkan potensi untuk mencapai pertumbuhan yang kuat.

“Bisnis marketplace kami di Indonesia yang beroperasi sebagai Rumah.com, akan berhenti beroperasi pada tanggal 30 November 2023,” kata Hari dalam keterangan resminya, Jumat (17/11/2023).

Hari juga mengakui dampak penutupan platform terhadap 61 karyawan Rumah.com.

Dia meyakinkan bahwa PropertyGuru akan memberikan dukungan terhadap layanan kesehatan dan membantu mereka bertransisi menuju peluang baru.

Baca juga: Guru Jadi Profesi yang Paling Banyak Gunakan Pinjol

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU