JAKARTA, SELULAR.ID – Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui, seperti sinar matahari, angin, air, dan panas bumi.
Energi terbarukan memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan energi fosil.
Keunggulan tersebut di antaranya tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca, sehingga lebih ramah lingkungan.
Lalu, sumbernya tidak terbatas, sehingga dapat digunakan secara berkelanjutan.
TONTON JUGA:
Setelah melihat sejumlah keuntungannya, berikut beberapa jenis energi terbarukan yang bisa menjadi alternatif.
Berikut adalah beberapa jenis energi terbarukan:
Baca juga: Debat Cawapres Singgung Soal Energi, Berikut Visi-Misi Cak Imin, Gibran, Mahfud MD
Energi surya
Surya adalah energi yang berasal dari sinar matahari.
Energi surya dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik, panas, atau air panas.
Energi angin
Alternatif ini adalah energi yang berasal dari gerakan angin.
Energi angin dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik atau menggerakkan mesin.
Energi air
Energi ini adalah energi yang berasal dari gerakan air.
Energi air dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik atau menggerakkan mesin.
Energi panas bumi
Energi ini adalah energi yang berasal dari panas yang tersimpan di dalam bumi.
Energi panas bumi dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik atau pemanas.
Baca juga: Guru Jadi Profesi yang Paling Banyak Gunakan Pinjol
Energi biomassa
Energi ini adalah energi yang berasal dari bahan-bahan organik, seperti kayu, tanaman, dan kotoran hewan.
Energi biomassa dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik, panas, atau bahan bakar.
Energi terbarukan memiliki potensi yang besar untuk menggantikan energi fosil.
Namun, pengembangan energi terbarukan masih menghadapi beberapa tantangan, seperti biaya yang masih relatif tinggi dan ketersediaan teknologi yang memadai.
Baca juga: Kominfo Berkomitmen Bantu Diseminasi Informasi Transisi Energi Indonesia