Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Menuju Indonesia Industri 4.0 Tapi Hambatannya Masih Banyak

BACA JUGA

Selular.ID – Pentingnya teknologi untuk membawa Indonesia ke arah industri 4.0, tapi masih banyaknya hambatan yang ada.

Mareta Pratiwi, selaku Executive Secretary to PIDI 4.0 (Pusat Industri Digital Indonesia) Kementerian Perindustrian, menjelaskan bagaimana adopsi teknologi itu banyaknya berbagai manfaat, meskipun masih ada hambatan yang saat ini sedang di alami

Adopsi teknologi dalam lingkup bisnis memberikan berbagai manfaat yang signifikan.

Menurut Mareta pada saat memaparkan laporannya di acara Selular Business Forum 2023, Senin (13/11/2023) menjelaskan, ada beberapa peningkatan yang berbuah positif.

“Peningkatan produktivitas menjadi salah satu dampak paling mencolok, mencapai peningkatan sebesar 70%. Efisiensi energi juga menjadi poin kunci dengan kenaikan sebesar 67,5%, memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan lingkungan.”

“Selain itu, perusahaan melaporkan peningkatan perencanaan dan penganggaran sebesar 67%, mengindikasikan bahwa teknologi memainkan peran penting dalam strategi bisnis dan alokasi sumber daya.”

“Tak kalah penting, pengetahuan mendalam tentang kebutuhan pelanggan meningkat hingga 65%, memungkinkan perusahaan merespons lebih tepat terhadap ekspektasi pelanggan.” Jelasnya Mareta.

Dengan peningkatan yang berdampak positif, perusahaan setuju bahwa teknologi meningkatkan efisiensi dan kualitas. Namun, hanya 57% dari perusahaan yang setuju bahwa teknologi mengurangi biaya produksi.

“Meskipun terdapat keyakinan kuat bahwa teknologi mendukung peningkatan efisiensi dan kualitas, hanya 57% dari perusahaan yang meyakini bahwa adopsi teknologi mampu mengurangi biaya produksi.” Kata Mareta.

Tidak dapat diabaikan, lebih dari sepertiga perusahaan percaya bahwa berinvestasi dalam teknologi Industri 4.0 tidaklah wajib.

Pandangan ini menyoroti adanya keraguan di kalangan bisnis terkait dampak sebenarnya dari investasi teknologi, mungkin dipicu oleh ketidakpastian atau keterbatasan sumber daya.

Bukan hanya itu, Mareta juga membeberkan hambatan yang dialami perusahaan dalam mengadopsi teknologi. “Kendala keuangan merupakan faktor penghambat terbesar, yaitu sebesar 55%, diikuti oleh kurangnya pekerja terampil sebesar 40%, ketidakpastian teknis 38%, resistensi terhadap perubahan 37%, dan kesenjangan infrastruktur digital 36%.”

Secara keseluruhan, sementara manfaat seperti peningkatan produktivitas dan efisiensi energi menjadi kenyataan yang nyata bagi sebagian besar perusahaan, tantangan dan ketidakpastian tetap menjadi bagian dari perjalanan menuju adopsi teknologi yang optimal di dunia bisnis.

Baca juga : Pemenang Lelang Spektrum 700 Mhz dan 26 Ghz Harus Satu

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU