Selular.ID – Tinder meluncurkan fitur baru yang dijuluki “Tinder Matchmaker” atau makcomblang yang memungkinkan keluarga dan teman pengguna mengakses aplikasi kencan dan membuat rekomendasi untuk calon jodoh.
Para pencari jodoh tidak perlu memiliki profil Tinder untuk melihat atau menyarankan kemungkinan pasangan.
Secara hipotetis, hal ini berarti siapa pun, mulai dari nenek hingga mantan pacar, bisa membantu pengguna memilih profil baru yang cocok.
Pengguna Tinder perlu meluncurkan “sesi Tinder Matchmaker” baik langsung dari kartu profil atau dalam pengaturan aplikasi.
Jika Anda melihat calon pasangan, Anda bisa membagikan tautan unik kepada maksimal 15 orang dalam jangka waktu 24 jam.
Setelah makcomblang mendapatkan tautan, mereka bisa masuk ke Tinder atau melanjutkan sebagai tamu.
Seorang pencari jodoh akan mendapatkan akses ke profil yang dapat mereka “sukai” dan jika mereka menyukainya, profil tersebut akan muncul sebagai rekomendasi untuk dilihat oleh pengguna asli Tinder.
Namun kemampuan makcomblang itu terbatas.
Mereka tidak bisa mengirim pesan atau menggeser ke kanan pada profil yang ditinjau, – pada akhirnya, pengguna Tinder akan memutuskan apakah akan mencocokkan dengan yang lain atau tidak.
“Selama bertahun-tahun, para lajang meminta teman mereka untuk membantu menemukan jodoh di Tinder, dan kini kami membuatnya menjadi lebih mudah dengan Tinder Matchmaker,” kata Melissa Hobley, Chief Marketing Officer Tinder mengenai fitur baru ini.
Baca Juga: Ini Dia Faktor Tinder Gagal Buat Fitur Kencan di Metaverse
Bumble memiliki penawaran serupa, di mana pengguna bisa merekomendasikan profil kepada teman melalui tautan pribadi yang hanya dapat dibuka oleh mereka dalam aplikasi kencan.
Namun, ini lebih ditujukan untuk berbagi satu lawan satu dibandingkan dengan Tinder Matchmaker.
Hinge, pesaing utama lainnya, mencoba meluncurkan aplikasi Hinge Matchmaker terpisah pada tahun 2017.
Matchmaker di spin-off Hinge seharusnya menyarankan pasangan potensial berdasarkan siapa yang mereka kenal secara pribadi dari Facebook.
Aplikasi sekunder tersebut tidak bertahan untuk Hinge, dan sekarang aplikasi tersebut tidak lagi tersedia.
Fitur pencari jodoh Tinder hanyalah penawaran terbaru dari perusahaan yang dirancang untuk menarik lebih banyak pengguna agar terlibat dengan aplikasi dengan cara baru.
Verifikasi di Tinder mendapat peningkatan dengan video selfie, mode penyamaran akhirnya diperkenalkan awal tahun ini dan perusahaan baru saja mulai membiarkan pengguna Tinder menentukan kata ganti gender dan jenis hubungan non-monogami.
Baca Juga: Tinder Dibantu AI Untuk Menemukan Seseorang
