Jakarta, Selular.ID – Sebagai salah satu platform eCommerce di Indonesia, Lazada turut berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat yang bergeser ke platform online.
Lazada hadir bagi penjual dan brand yang ingin bertransformasi digital dan menumbuhkan bisnisnya di platform eCommerce, salah satunya dengan ajang tahunan Lazada Seller Conference.
Lazada Seller Conference pertama kali diluncurkan di Indonesia pada 2019 dan merupakan acara terbesar bagi penjual yang ingin mendapat wawasan mengenai tren pasar.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan literasi mengenai program dan fitur yang ditawarkan Lazada untuk mendukung pertumbuhan bisnis, khususnya pada saat festival belanja akhir tahun 11.11 dan 12.12.
Bertajuk Lazada eCommerce Summit 2019, Lazada mengundang 1.200 penjual dengan menghadirkan berbagai sesi panel dan pelatihan bersama pakar industri dan para pelatih bersertifikasi yang tergabung dalam LazStar Academy Indonesia.
Pada tahun 2020, Lazada melanjutkan kesuksesan dengan menggelar Annual Seller Conference 2020: Level Up yang dilakukan secara online dan berhasil menggaet 12.500 penjual. Lazada kemudian memperkenalkan festival belanja Garbolnas atau Tiga Hari Belanja Online Nasional pada 12-14 Desember 2020.
Terus berupaya mendukung penjual yang tengah menavigasi kondisi pasar di masa pandemi, Lazada menginisiasi Gerakan Akselerasi Karya Rakyat (AKAR) Digital Indonesia yang fokus di antaranya pada meningkatkan kompetensi UMKM Indonesia melalui kerja sama dengan Pemerintah Indonesia.
Baca Juga: Jelang Hari UMKM Nasional, Lazada Beri Program Khusus untuk Penjual Pemula
Lazada juga mendukung pertumbuhan UMKM lokal dengan menghentikan impor produk di tiga kategori: tekstil dan fesyen, makanan dan minuman, serta kerajinan tangan.

Lazada Seller Conference 2021: Level Up, Cermat Melesat dihadiri oleh 23.000 peserta secara online. Hasilnya, pada tahun 2021, jumlah penjual yang bergabung di Lazada tumbuh tiga kali lipat dibandingkan dengan Maret 2020.
Pada Lazada Seller Conference: Level Up 2022, fokus utama adalah pergeseran lanskap ekosistem ekonomi digital di Indonesia selama pandemi. Lazada mendukung #PahlawanEkonomiDigital melalui inovasi program dan inisiatif, termasuk sesi Masterclass dengan para LazStar Trainer seperti Dedy Liem, Stephen Lawrence dan Farica Edgina Yosafat. Lazada Seller Conference 2022 dilaksanakan secara hybrid, ada hampir 1,000 penjual yang hadir secara offline dan di Seller Center ditonton oleh lebih dari 15,000 penjual.
Kini, Lazada Indonesia Seller Conference 2023 hadir dengan tema Ada Dukungan Suksesmu di Lazada yang merupakan penegasan komitmen dalam membantu penjual dan brand bersaing di ekosistem ekonomi digital melalui inovasi program dan layanan platform, dengan fokus pada perkuatan ekosistem ekonomi digital yang berkelanjutan, serta mengajak penjual dan brand untuk bersama-sama tumbuh dan berkembang di Lazada.
Program Edukasi: Lazada University & Lazada Club
Melalui Lazada University, Lazada menghadirkan inisiatif pelatihan bagi penjual yang ingin meningkatkan omzetnya dengan memaksimalkan fitur yang tersedia di platform Lazada. Lazada University menawarkan ratusan materi pelatihan yang dapat diakses oleh semua penjual sebagai bentuk dukungan dalam pemberdayaan penjual online.
Lazada juga memfasilitasi para penjual untuk berdiskusi dan belajar bersama di dalam komunitas Lazada Club. Saat ini, Lazada Club tersedia di 34 kota di Indonesia, dipimpin oleh Lazada City Leader yang merupakan penjual sukses dan menjadi mentor bagi sesama penjual di platform Lazada.

Penawaran Fitur & Program Penjual Baru
Berbagai upaya dan penawaran untuk UMKM #AdadiLazada melalui penyediaan akses ke ekosistem ekonomi digital menyeluruh, penawaran berbagai program dan fitur mendukung UMKM, serta investasi berkelanjutan pada teknologi dan inovasi program yang membuka peluang pasar baru dan mendorong pertumbuhan bisnis UMKM.
Lazada juga telah meluncurkan program khusus untuk memudahkan langkah awal penjual baru yang ingin mencoba menjalankan usaha di platform Lazada. Program ini menempatkan Lazada sebagai platform termurah bagi penjual di industri eCommerce dan diharapkan menjadi investasi yang terjangkau bagi penjual baru.
Penawaran yang diberi oleh program ini adalah 0% biaya komisi sebagai penjual baru, termasuk biaya komisi livestreaming, dan biaya promosi ongkos kirim, voucher beriklan di Lazada senilai Rp 300.000, serta program inkubasi dan pendampingan penjual selama 90 hari yang dilakukan oleh mentor dan ahli di kategori penjual.
Jadi bagi para penjual baru jangan khawatir, ada banyak dukungan di Lazada, dengan jutaan pelanggan dan sejuta kesempatan yang dapat dimanfaatkan UMKM lokal untuk meraih kesuksesan di eCommerce.
Baca Juga: Lazada Gunakan Teknologi Berbasis Data untuk Layanan Logistik Menyeluruh
Halaman berikutnya
Layanan Shoppertainment..