Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Coursera Tumbuh 34% YoY di Indonesia, Ekspansi ke Pelanggan Bisnis dan Kampus

BACA JUGA

Selular.ID – Platform pembelajaran online Coursera mengumumkan pelanggan baru dari kalangan perusahaan dan universitas, seiring dengan semakin banyaknya institusi di Indonesia yang menerapkan pembelajaran online untuk membekali karyawan dan siswa mereka dengan keterampilan digital.

Dengan lebih dari 1,4 juta pembelajar dan 2,2 juta pendaftaran di platform ini, menjadikan Indonesia sebagai pasar terbesar kelima untuk Coursera di Asia Pasifik dan terbesar kedua di Asia Tenggara.

“Ambisi Indonesia untuk memainkan peran penting di panggung global bergantung pada kemampuannya dalam mengembangkan tenaga kerja yang terampil,” kata CEO Coursera, Jeff Maggioncalda.

“Misi kami adalah untuk menciptakan akses yang setara terhadap pembelajaran kelas dunia, dan hari ini menandai sebuah momen penting karena kami menggunakan kekuatan AI untuk menjembatani kesenjangan bahasa dan pembelajaran bagi jutaan orang di seluruh negeri,” tutur Jeff.

Baca Juga: Penjahat Siber Intai Platform Pembelajaran Jarak Jauh    

Kemitraan baru dan perluasan kemitraan dengan 4 pelanggan Coursera for Business, termasuk Pelindo, PT PLN (Persero), Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas, Bank Mandiri, meningkatkan total jumlah pelanggan perusahaan di Indonesia menjadi 29.

Terdapat 3 pelanggan baru Coursera for Campus, termasuk Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Universitas Indonesia, dan Indonesia Cyber Education (ICE) Institute sehingga total menjadi 35 institusi pendidikan tinggi di Indonesia.

Inovasi platform untuk menjembatani kesenjangan digital dan membangun pengalaman belajar yang mudah diakses.

Sebanyak 49% pembelajar di Indonesia menggunakan perangkat seluler untuk mengakses Coursera.

Platform ini memungkinkan pembelajar untuk mengunduh kursus, menyinkronkan kemajuan dan kuis, membuat catatan dengan meng-highlight pada bagian yang penting, dan sinkronisasi kalender – dioptimalkan untuk konsumsi data yang rendah.

Jeff Maggioncalda, CEO Coursera
Jeff Maggioncalda, CEO Coursera

Seiring dengan meningkatnya permintaan akan pembelajaran online, Coursera bertujuan untuk menjembatani kesenjangan keterampilan digital di Indonesia, mendukung perekonomian negara di mana pekerja yang terampil secara digital diproyeksikan akan menyumbangkan USD 303,4 miliar terhadap PDB pada tahun 2030.

Keterampilan digital juga sangat terkait dengan hasil ekonomi yang kuat-pekerja di Indonesia yang menggunakan keterampilan digital tingkat apa pun mendapatkan gaji hampir dua kali lipat (193%) dari pekerja yang tidak menggunakan keterampilan ini di tempat kerja.

“Teknologi yang sedang berkembang seperti AI generatif mengubah cara kita belajar, mengajar, dan bekerja,” ujar Raghav Gupta, Managing Director, Asia Pasifik, Coursera.

“Dengan lonjakan pekerjaan digital dan pekerjaan jarak jauh, kami sangat senang dapat memberdayakan pembelajar dan institusi di Indonesia dengan berbagai konten dan inovasi AI untuk membantu menjembatani kesenjangan antara desa-kota dan membangun tenaga kerja yang inklusif.”

Menurut Laporan Hasil Pembelajaran Coursera 2023, 80% pembelajar Coursera di Indonesia melaporkan adanya manfaat karier dan 98% melaporkan adanya manfaat pribadi. Dengan basis pembelajar yang berkembang pesat di Indonesia yang kini dapat dilayani dengan konten bahasa lokal, Coursera memiliki posisi yang tepat untuk membekali generasi muda Indonesia dengan keterampilan masa depan.

Halaman berikutnya

2.000 kursus di Coursera kini tersedia dalam Bahasa Indonesia..

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU