Selular.ID – Teknologi 5G Nokia, disebutkan 5G Slincing akan memungkinkan pengguna Android 14 yang dioptimalkan untuk bermain game yang lebih baik dan banyak lagi.
Kabarnya segera akan tersaji setelah Android 14 dirilis, kemungkinan besar pada bulan Agustus, Nokia akan menyediakan teknologi yang disebut 5G slicing yang akan membuat ponsel Android lebih cepat.
Nokia telah mengumumkan bahwa teknologi tersebut berhasil diuji. Ini memungkinkan pengguna Android untuk membeli dan mengaktifkan dari irisan operator jaringan jaringan 5G.
Setiap irisan akan meningkatkan aktivitas tertentu melalui ponsel yang menjalankan Android 14 seperti bermain game, streaming, penyiaran, dan media sosial.
Uji coba yang sukses berlangsung di negara asal Nokia di Finlandia dan menggunakan produk pengiris end-to-end Nokia.
Nokia adalah pemimpin dalam 4G dan 5G Slincing. Perusahaan jaringan mengatakan bahwa solusi pengirisnya bekerja pada semua perangkat 4G dan 5G dan akan memungkinkan operator seluler untuk menyebarkan teknologi pada jaringan dan spektrum yang ada.
Ari Kynäslahti, selaku Head of Strategy and Technology, Nokia Mobile Networks, berkata, “Uji coba solusi on-demand slicing untuk pengguna smartphone Android ini merupakan langkah lain dalam keinginan kami untuk mendukung peluang monetisasi baru bagi mitra operator kami.”
“Untuk operator seluler, slicing membuka peluang bisnis 5G baru dengan peluang untuk memberikan layanan premium dan meningkatkan pengalaman pelanggan.”
Nokia mengatakan bahwa ini adalah yang pertama menggunakan 5G network slicing di seluruh Device-RAN-Transport-Core-Applications dan yang pertama menggunakan solusi slicing dengan “5G Virtual Private Networks, Fixed Wireless Access slicing, Edge Slicing, Slicing for Applications, dan Sliced Private Wireless serta Slice Management Automation, Assurance, dan Orchestration.”
Nokia, yang menyediakan peralatan dan teknologi, memperoleh penjualan ke operator seluler. Yang terakhir berbalik dan menjual irisan jaringan 5G kepada konsumen menggunakan handset 5G yang mendukung Android.
Dan konsumen mendapat manfaat dengan menyambungkan ke jaringan yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman aplikasi smartphone tertentu.
Baca juga : Jaringan 5G di Indonesia Tersendat, Nokia Justru Lakukan Ini
