Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

Kepemilikan Efektif Telkom di Telkomsel Naik Usai Serahkan IndiHome

BACA JUGA

Selular.ID – Selesainya proses integrasi IndiHome menjadikan kepemilikan efektif Telkom di Telkomsel naik menjadi 69,9%.

Sementara kepemilikan Singtel di Telkomsel menjadi 30,1%.

Sebelumnya, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) dan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) telah menandatangani akta pemisahan (deed of spin-off) untuk mengintegrasikan IndiHome ke Telkomsel.

Hal ini ditandai dengan penandatanganan antara Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah dan Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam, Selasa (27/6/2023).

TONTON JUGA:

Setelah peningkatan modal Telkomsel sehubungan dengan transaksi ini akan perusahaan serahkan kepada Menteri Hukum dan Asasi Manusia Republik Indonesia, pada tanggal 1 Juli 2023.

Pasalnya secara legal IndiHome akan resmi berada dalam pengelolaan Telkomsel mulai 1 Juli 2023.

Baca juga: Telkomsel Enggan Gegabah Bangun Jaringan 5G: Kita Lihat Potensinya Dulu

Kesepakatan ini merupakan tonggak penting bagi implementasi inisiatif Fixed Mobile Convergence (FMC) TelkomGroup sebagai bagian dari strategi utama perusahaan Five Bold Moves.

Tentunya dalam rangka menciptakan dampak berkelanjutan di masyarakat seperti menghadirkan layanan broadband yang lebih luas, merata, dan handal, mendukung akselerasi inklusi digital dan ekonomi digital.

Selain itu, juga meningkatkan level playing field industri telekomunikasi Indonesia, serta memperkuat bisnis perseroan di masa mendatang.

IndiHome ke Telkomsel ini sekaligus menandai refocus bisnis dalam TelkomGroup, yakni segmen Business to Consumer (B2C) sepenuhnya Telkomsel kelola.

Sementara Telkom akan fokus untuk menjadi pemimpin pasar pada segmen Business to Business (B2B) yang merupakan sumber pendapatan baru potensial untuk pertumbuhan Telkom yang lebih tinggi di masa mendatang.

“Hari ini merupakan tonggak perjalanan yang penting bagi transformasi Telkom Group yang akan berfokus memajukan B2B Indonesia,” ujar Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah.

“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pemangku kepentingan terhadap langkah transformasi Telkom yang masih terus berjalan untuk menciptakan nilai yang optimal baik bagi perusahaan, pelanggan, masyarakat, pemegang saham dan pemerintah,” sambungnya.

Ririek menambahkan, kajian mendalam terkait FMC telah perusahaan lakukan dan bahkan 23 dari 25 operator telco terbesar dunia telah mengimplementasikan FMC.

Hal ini menunjukkan bahwa inisiatif FMC merupakan langkah yang paling tepat dan sudah terbukti hasilnya.

Adapun langkah strategis Telkom ini juga mendapat dukungan dari Kementerian BUMN.

“Setelah ini IndiHome akan bersinergi dengan Telkomsel untuk menghadirkan inovasi yang memberikan hasil yang maksimal bagi perusahaan serta seluruh stakeholder,” ungkap Ririek.

“Ke depannya TelkomGroup akan melanjutkan rencana transformasi Five Bold Moves lainnya seperti InfraCo, Data Center Co, B2B Digital IT Service Co, dan DigiCos,” sambungnya.

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam juga menjelaskan integrasi IndiHome ke Telkomsel menjadi milestone penting bagi Telkomsel sebagai bagian dari TelkomGroup

“Telkomsel senantiasa terus membuka peluang kemajuan dan melampaui ekspektasi pelanggan,” kata Hendri.

“Telkomsel menghadirkan pemerataan akses broadband terkini dengan pengalaman konektivitas digital yang lebih lengkap, serta dukungan layanan unbreakable wifi yang andal dan terintegasi, terutama bagi pelanggan dari segmen rumah tangga (household) atau keluarga, melalui keunggulan inisiatif FMC,” lanjutnya.

Baca juga: Idul Adha 1444 H, Telkomsel Salurkan Bantuan Hewan Kurban ke 46.000 Penerima Manfaat

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU