Selular.ID – Ada 15 calon Direktur Utama (Dirut) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Kominfo akan melakukan seleksi terhadap 15 calon Dirut BAKTI Kominfo dengan melakukan serangkaian tes dan wawancara.
Para kandidat ini akan menggantikan posisi yang sebelumnya Anang Achmad Latif duduki.
Seperti Selular beritakan sebelumnya, Anang Achmad Latif tersandung kasus korupsi base transceiver station (BTS) 4G Bakti Kominfo.
TONTON JUGA:
Kejaksaan Agung (Kejagung) juga telah menetapkan Anang Achmad Latif sebagai tersangka.
Dalam pengumuman panitia pengisian jabatan Dirut Bakti Kominfo Nomor: 08/Pansel.Bakti Kominfo/KP.03.01/05/2023, saat ini proses pengganti Anang sudah sampai tahap tes penulisan makalah.
Baca juga: MAKI Komentari Kasus Dugaan Korupsi BAKTI Kominfo, Sebut Kejagung Lamban
Lalu siapakah para kandidat Dirut BAKTI Kominfo yang sudah Kominfo nyatakan lulus seleksi administrasi dan akan menjalani serangkaian tes lanjutan?
Berikut daftar 15 calon Dirut BAKTI Kominfo yang bakal Kementerian seleksi.
- Agus Turiyono
- Alexander Priyo Pratomo
- Anthonius Sogodaran Hutabarat
- Dhia Anugrah Febriansa
- Fadhilah Mathar
- Irfan Nabhani
- Jamalul Izza
- Leonardo Sipayung
- Lingga Wardhana
- Mochamad James Falahuddin
- R Apip Miptahudin
- R Gatot Prio Utomo
- Ristiaji Ari Wibowo
- Ryan Soma
- Sahat Hutajulu
Selanjutnya, ke-15 orang tersebut akan mengikuti tes penulisan makalah yang rencananya akan berlangsung hari Kamis (4/5/2023) di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jakarta Pusat.
Pantia seleksi menyebutkan apabila peserta terlambat hadir, maka Kominfo anggap gugur dalam tes penulisan makalah.
“Demikian kami siapkan. Keputusan Panitia Pengisian jabatan Direktur Utama Bakti bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat,” ujar Kepala Badan Litbang SDM selaku Ketua Tim Seleksi Jabatan Dirut Bakti, Hary Budiarto.
Jika Dirut Bakti Kominfo tersebut sudah terpilih, sejumlah proyek besar telah menantinya, mulai dari proyek BTS 4G, peluncuran dua satelit pemerintah (hot backup satellite dan satelit Satria-1), hingga Palapa Ring Integrasi.
Baca juga: Lebaran Usai, Kejagung Bakal Ubah Status Johnny G. Plate?