Selular.ID – Apple menghadapi gangguan pada produksi iPhone 14, yang berimbas pada kelangkaan iPhone 14 Pro hingga Januari 2023.
Sumber Foxconn mengatakan bahwa produksi diperkirakan tidak bakal kembali ke level normal hingga akhir Desember, atau awal Januari.
Foxconn juga memastikan ke mitra bisnisnya kalau mereka bakal memulihkan tingkat produksi seperti di keadaan sebelum pandemic.
Perusahaan sebelumnya melaporkan kalau bisnis elektronik smartphone telah mengalami penurunan pendapatan pada November.
Hal ini dikarenakan adanya gangguan di pabriknya yang berlokasi di Zhengzhou, China. Kebijakan lockdown Covid-19 membuat para pekerja di pabrik itu terjebak.
Mereka protes karena ketidakpuasan sekaligus mengeluhkan kondisi di pabrik. Hal ini sempat mengganggu produksi perangkat Apple jelang libur Natal dan Tahun Baru.
Kendala itu juga mempengaruhi hubungan antara Apple dan Foxconn. Apple sendiri berencana untuk memindahkan produksi ke negara-negara di luar China seperti India dan Vietnam untuk menghadapi masalah itu.
Baca Juga:Produksi iPhone 14 Pro dan 14 Pro Max Bakal Terhambat
Foxconn dan pemerintah China diharapkan dapat meyakinkan Apple untuk mencegah hal ini terjadi. Perusahaan mengatakan bahwa wabah covid 19 di pabrik terbesarnya kini telah “dikendalikan”, tetapi tidak memberikan batas waktu resmi untuk memulihkan produksi penuh.
Foxconn mengharapkan pabrik Zhengzhou yang terkena Covid di China untuk melanjutkan produksi penuh sekitar akhir Desember hingga awal Januari,
Foxconn sama-sama tidak jelas merinci tingkat kekurangan produksi, dan Apple juga menolak mengomentari angka.
Baca Juga:Pengapalan iPhone 14 Pro dan Pro Max Tertunda, Apple Beri Penjelasan
Namun perkiraan analis tentang tingkat produksi yang hilang, berkisar dari sekitar 6 juta unit hingga lebih dari 20 juta unit.