Selular.ID – Klub sepakbola asal kota Manchaster Inggris, Manchester City meluncurkan teknologi pelacak dalam kegiatan pelatihan yakni Cityplay.
Cityplay adalah upaya kolaboratif dengan Playermaker, sebuah perusahaan teknologi yang membuat pelacak sepak bola yang dapat dipakai.
Teknologi pembuat pemain telah ada untuk sementara waktu, dan pelacak saat ini digunakan di Akademi Man City, yang melatih pemain muda.
Menurut siaran pers klub, Cityplay memberi pengguna skor untuk “keterampilan sepakbola secara rinci” sehingga mereka dapat lebih memahami bagaimana peringkat mereka pada aspek teknis seperti sentuhan pertama dan dribbling serta atribut fisik seperti kecepatan dan kelincahan.
Sensor itu sendiri dikenakan di alas kaki pengguna dan dipasangkan dengan aplikasi pendamping yang menyelidiki mengapa keterampilan itu penting untuk posisi tertentu.
Aplikasi ini juga menyediakan latihan yang dapat dipraktikkan oleh pengguna sendiri atau dengan rekan satu tim.
Baca juga : Perjalanan 33 Tahun Garmin di Industri Wearable Device
Jorgina Busquest sebagai Managing Director of Football Education and Recreation Football of Manchester City mengatakan “Kami telah menghabiskan bertahun-tahun untuk meningkatkan pengetahuan kami tentang apa yang diperlukan untuk terus tampil dan berhasil di level tertinggi,”
“Sebelumnya digunakan di Akademi kami, kami senang sekarang dapat menawarkan ini kepada siapa saja yang ingin meningkatkan keterampilan mereka, lebih jauh memperluas jangkauan metodologi kami baik di Inggris maupun secara global.” Pungkasnya Jorgina.
Beberapa pemain pro juga menggunakan perangkat yang dapat dikenakan khusus seperti Whoop dan Oura Ring sehingga mereka dapat membuat jadwal pelatihan sambil meminimalkan risiko cedera.
Hal lain yang dipinjam pelacak Cityplay dari perangkat yang dapat dikenakan khusus adalah harganya.
Alih-alih satu biaya tetap, ada tiga tingkatan yang mencakup perangkat dan beberapa bulan langganan bulanan.
Tingkat terendah berharga £149 jika dirupiahkan (kurs pound sterling = Rp 17.765) menjadi Rp 2.646.985 selama enam bulan, lalu £189 (Rp 3.357.585) selama setahun, dan £239 ( Rp 4.245.835) selama dua tahun. Setelah itu, keanggotaan akan dikenakan biaya £9,90 (sekitar Rp 175.873) per bulan.
Bisa dibilang penggemar Manchester City tidak terlalu banyak, tidak seperti rival nya Manchester United, dan kemungkinan untuk saat ini hanya penggemar berat Manchester City saja yang menggunakannya.
Tetapi jika berhasil, dan harus di akui, Manchester City telah lebih baik dalam pemanfaatan teknologinya. Dan ini mungkin membuka pintu ke masa depan di mana tim olahraga menawarkan pelacak bermerek pula.
Baca juga : Canalys: Wearable Device Tumbuh di Q2-2022, Smartband Lesu
