Selular.ID – Jumlah investor kripto melebihi investor saham, simak penyebabnya.
Jumlah investor kripto di Indonesia terus melonjak dari tahun ke tahun.
Bahkan saat ini jumlah investor kripto sudah melebihi jumlah investor saham di pasar modal.
Per Juni 2022 investor kripto jumlahnya sudah mencapai 15,1 juta orang.
TONTON JUGA:
Sementara investor di pasar modal jumlahnya jauh lebih sedikit hanya 9,1 juta orang.
Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mengungkapkan data tersebut dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR pekan lalu.
Kok bisa investor kripto jumlahnya makin besar?
Baca juga: Perlu Ada Audit Kripto Exchange di Indonesia Dampak dari Kebangkrutan Bursa Kripto FTX
Menurut Analis DCFX Futures, Lukman Leong jumlah investor kripto tumbuh kareba variasi produk yang beragam dan juga kemudahan bagi investor untuk mendaftar.
Berinvestasi di aset kripto pun tak perlu banyak aturan macam investasi di pasar saham.
Maka wajar saja menurut Lukman investor kripto jumlahnya tumbuh pesat bahkan melebihi jumlah investor di pasar saham.
Baca juga: 7 Jenis Kripto Terpopuler Saat Ini, Apa Kamu Tau?
“Hal yang membuat jumlah investor kripto tumbuh hingga melewati investor saham karena kemudahan dalam mendaftar,” kata Lukman.
“Selain itu, juga luasnya variasi produk jenis kripto yang ada,” sambungnya.
Waktu investasi kripto juga berbeda dengan pasar modal yang hanya buka saat jam kerja dari Senin hingga Jumat.
Untuk waktu investasi kripto buka 24 jam dari Senin hingga Minggu.
Lebih lanjut, Lukman menyatakan meskipun jumlah investor kripto besar.
Namun jumlah dan volume transaksinya lebih kecil daripada transaksi di pasar saham.
Hal ini mengindikasikan pasar saham belum para peminatnya meninggalkan.
“Walau lebih besar jumlah investornya, namun secara nilai transaksi investor di kripto rata-rata lebih kecil daripada investor saham,” ungkap Lukman.
Baca juga: Tips Cara Investasi Kripto Bagi Pemula Yang Harus Kamu Pahami