Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

3 Trik Agar Baterai Ponsel Lipat Sehat Terus dan Panjang Umur

BACA JUGA

Selular.ID – Ponsel lipat zaman now identik dengan baterai boros.

Hal ini tidak terlepas dari kehadiran dua layar sekaligus dalam satu perangkat lipat sehingga konsumsi daya jadi lebih tinggi.

Memahami hal tersebut, Samsung mengklaim telah merancang ponsel lipat terbarunya dengan ketahanan baterai yang lebih baik dari generasi sebelumnya.

Berikut tips memaksimalkan baterai Galaxy Z Flip 4 5G dan Galaxy Z Fold 4 5G dengan 3 trik hingga tahan seharian

Baca Juga: Jangan Pernah Biarkan Baterai Android Benar-Benar Nol, Ini Alasannya

Aktifkan mode Power Saving untuk memperpanjang umur baterai

Saat baterai sudah menipis tapi kamu belum bisa cas perangkat, segera aktifkan mode Power Saving untuk menjaga baterai kamu tetap awet.

Setelah mode ini diaktifkan, perangkat akan mematikan fungsi seperti Always On Display, mengurangi speed CPU dan kecerahan layar, hingga membatasi berbagai background app yang berjalan tanpa kamu sadari, jadi kinerja perangkat lebih optimal dalam menghemat baterai.

Berikut cara mengaktifkan mode Power Saving:
1. Buka panel quick setting dengan cara swipe dari bagian atas layar. Tap ikon Power Saving. Pastikan ikon berwarna biru pertanda fungsi telah aktif.
2. Kamu juga bisa hold ikon untuk mengatur penghematan daya sesuai keinginan

Baca Juga: 10 HP Harga Rp1 Jutaan Bulan Maret 2022, RAM 4 GB dan Baterai Awet

Nonaktifkan fitur-fitur yang tidak digunakan

Trik ini cocok untuk kamu yang sangat mobile atau mau nonton konser seharian, di mana kamu tidak punya banyak kesempatan untuk cas perangkat.

Simak beberapa fitur yang bisa dimatikan agar kamu bisa tetap nyaman berkomunikasi seharian tanpa worry baterai akan cepat habis:

● Auto Sync
Auto Sync menjaga tiap akun yang didaftarkan di dalam perangkat tersinkronisasi secara otomatis sehingga data dan keamanannya selalu update. Tapi, Auto Sync bikin perangkat terus bekerja sehingga baterai lebih cepat habis. Jadi, untuk menghemat baterai, kamu bisa menonaktifkannya sejenak.

● Nearby Device Scanning
Tanpa disadari, beberapa dari kita mungkin selalu menyalakan Wi-Fi agar begitu ada sambungan Wi-Fi perangkat akan terhubung otomatis dan kuota data jadi lebih hemat. Namun, ada baiknya kamu mematikannya ketika sedang di luar agar perangkat tidak terus-terusan cari sambungan Wi-Fi. Dengan alasan serupa, kamu juga perlu mematikan fitur Bluetooth untuk menghemat baterai.

● Location
Jika kamu sedang menonton konser atau pertandingan olahraga, di mana kamu akan berada di suatu tempat dalam waktu lama, fitur Location juga bisa kamu matikan sementara untuk menghemat baterai. Kamu bisa kembali menyalakannya saat perlu shareloc atau ketika ingin pesan kendaraan untuk pulang.

Untuk menonaktifkan fitur-fitur di atas, kamu bisa buka panel quick settings dengan cara swipe dari bagian atas layar lalu tap ikon dari masing-masing fitur tersebut. Pastikan ikon sudah berwarna abu-abu pertanda fungsinya telah dimatikan.

Baca Juga: Cara Mudah Cek Kesehatan Baterai iPhone

“Tidurkan” aplikasi yang konsumsi banyak daya baterai

Trik jitu lainnya adalah melihat aplikasi mana saja yang menghabiskan banyak baterai lalu ubah statusnya menjadi “tidur”.

Hal ini menjadi penting karena beberapa aplikasi dapat mengonsumsi daya baterai secara signifikan walau hanya berjalan di background tanpa dipakai secara langsung.

Nantinya, aplikasi yang “tidur” akan menghentikan update dan notifikasi untuk sementara dan hanya berjalan di background di waktu-waktu tertentu.

Dengan begitu, kinerja smartphone bisa lebih ringan sehingga baterai pun jadi lebih hemat.

Berikut cara mengubah status aplikasi menjadi “tidur”:

1. Buka Settings. Pilih Battery and device care. Kemudian pilih Battery.
2. Pilih Background usage limits.
3. Untuk pengaturan otomatis, aktifkan toggle “Put unused apps to sleep”
4. Untuk pengaturan manual, tambah aplikasi di Sleeping apps dan Deep sleeping apps

Baca Juga: 6 Tips Agar Baterai Laptop Tahan Lama, Jangan Isi Ulang Daya Terus Menerus

Baterai besar dan awet di Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G menjadi semakin lengkap berkat fitur 25W Super Fast Charging di mana pengguna hanya butuh 30 menit untuk mengecas perangkat hingga 50%.

Jadi, kalau kamu butuh daya lebih untuk hari yang lebih panjang, kamu tak perlu khawatir aktivitas akan terhambat karena Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G bisa dicas dengan begitu cepat.

Kamu pun bisa pakai Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G untuk cas wearables maupun sesama smartphone Samsung dengan Wireless PowerShare untuk produktivitas yang tetap terjaga di tiap rutinitas.

Kamu pun tak perlu takut baterai perangkat akan cepat habis saat pakai fitur ini karena kapasitas baterai Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G sudah besar.

Berikut cara pakai fitur Wireless PowerShare:
1. Buka panel quick settings dengan cara swipe dari bagian atas layar
2. Tap ikon Wireless PowerShare
3. Letakkan smartphone atau wearable yang ingin dicas di bagian belakang perangkat
4. Pastikan Galaxy Z Fold4 5G atau Z Flip4 5G dalam keadaan tertutup dan baterai minimal 30%

Baca Juga: Oppo A16 Siap Edar, Bawa Desain Stylish dan Baterai Tahan Lama

Telah edar resmi di Indonesia, Galaxy Z Fold4 5G tersedia dengan harga Rp24.999.000 (12GB/256GB), Rp26.999.000 (12GB/512GB), dan Rp30.999.000 (12GB/1TB) dalam warna Graygreen, Phantom Black, Beige, dan Burgundy.

Galaxy Z Flip4 5G tersedia dengan harga Rp13.999.000 (8GB/128GB), Rp14.999.000 (8GB/256GB), dan Rp16.999.000 (8GB/512GB) dalam warna Bora Purple, Graphite, Pink Gold, dan Blue.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU