Selular.ID – Baru dirasakan oleh dua negara saja, Apple kali ini berencana ingin menjangkau lebih luas konektivitas jaringan satelit pada iPhone 14 Series tersebut ke berbagai negara.
Kabar tersebut dimuat dari laporan MacPrime, yang menyebutkan bahwa Apple saat ini memang sangat ambisius untuk membawa konektivitas tersebut kenegara lain secepat mungkin.
Mengingat juga perangkat iPhone 14 Series terbaru baru tersedia dibeberapa negara, dan untuk konektivitas Jaringan satelit ini baru tersedia di Amerika Serikat dan Canada.
Singapura, Negara Asia tenggara yang langsung merasakan penjualan iPhone 14 Series juga belum suppport karena memang sejatinya baru dua negara itu saja yang bisa merasakan.
Baca juga : Layanan Jaringan Satelit di iPhone 14 Series Terbaru Hanya Tersedia di Dua Negara Saja
Dan untuk rencana Apple ini belum dikonfirmasi secara spesifik untuk negara mana saja yang akan diberikan akses. namun Apple hanya menyebutkan bahwa fitur konektivitas satelit ini akan datang ke negara lain dalam waktu tahun ini.
Serta negara tambahan lainnya yang dijadwalkan akan menyusul sekitar tahun 2023.
Perusahaan juga mengatakan untuk fitur konektivitas ini akan gratis selama dua tahun untuk pembeli perangkat iPhone 14. Jika ditahun kedua sudah dilewati nantinya perusahaan akan menjadikan hal tersebut menjadi membayar.
Jaringan ini memang dirasa seperti penting tidak penting, untuk di kota besar mungkin fitur ini dirasa kurang penting karena konektivitas dikota besar biasanya sudah memadai.
Namun akan terasa jika anda sedang datang ke pulau terpencil atau datang ke daerah yang minim akan sinyal.
Karena SOS darurat melalui satelit memungkinkan pesan dengan layanan darurat. Setelah iPhone pengguna terhubung dengan satelit, pengguna dapat menjangkau layanan darurat terlepas dari jangkauan jaringan seluler dan WiFi.
Konektivitas satelit ini juga dapat digunakan untuk berbagi lokasi anda dengan teman ataupun keluarga via Find My.
Kembali lagi ke rencana Apple untuk memperluas fitur terbarunya ini ke negara selain Amerika Serikat dan Kanada. Apple memang sangat ambisius.
Karena Apple telah berkomitmen dan telah menghabiskan 450 Juta Dollar atau jika dirupiahkan sekitar Rp 6,7 Triliun untuk meningkatkan infrastruktur itu selama beberapa tahun mendatang.
Baca juga : Alasan Mengapa Iphone 14 dan Huawei Mate 50 Sama-sama Punya Fitur Koneksi Satelit
