Tokopedia juga menggandeng Pemerintah Provinsi Lampung untuk mengangkat beragam potensi kekayaan dan kemampuan industri di tanah air.
“Kami mengapresiasi upaya lebih yang dilakukan Tokopedia dalam mendukung Gernas BBI, khususnya melalui Lagawi Fest,” ujar Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita.
“Adanya Lagawi Fest ini dapat memberikan serangkaian pelatihan kewirausahaan kepada UMKM dan IKM di Lampung.”
“Hal ini dapat membantu meningkatkan daya saing pegiat usaha di Indonesia, serta mendorong mereka menjadi raja di negeri sendiri.”
“Kami juga terus mengimbau lebih banyak masyarakat untuk memakai produk buatan Indonesia, sesuai dengan semangat Gernas BBI,” sambungnya.
UKM Lampung yang Terpilih Tingkatkan Literasi Bisnis Digital
UKM yang telah mendapatkan penilaian baik di antaranya masuk dalam kategori Kecantikan, Kesehatan, serta Ibu dan Anak.
Merek lokal produk kecantikan asal Lampung After Beaute yang punya produk lip cream nude ini laris berjualan di Tokopedia, meskipun usia usahanya baru satu tahun.
Penjualannya pun menjangkau pembeli hingga ke Manokwari.
Sementara itu, IKM Suhita Bee Farm yang memproduksi madu berkualitas menyebutkan hanya mengandalkan penjualan produknya secara online di Tokopedia.
Menurutnya, strategi ini meningkatkan penjualannya saat pandemi karena proses pengiriman barang dan penanganan masalah yang praktis.
Sedangkan Beeme Indonesia, menjadi UKM terpilih yang bergerak di bidang perawatan kecantikan berbahan dasar alami yang aman untuk ibu hamil, menyusui dan aman untuk bayi.
Uniknya, BeeMe mengedukasi peternak lebah di Lampung agar mengetahui manfaat lilin lebah untuk perawatan kulit.
Menurut pemilik, sejak pandemi kesadaran merawat diri bagi para ibu yang bekerja di rumah justru meningkat.
Tokopedia dekatkan UKM dan IKM
Baca juga: Pengamat: Investasi Telkom di Goto Sudah Untung Rp949 Miliar