Perubahan besar lainnya adalah persiapan untuk mengganti Dalvik VM dengan Android Runtime (ART).
Mesin virtual Dalvik sangat penting untuk Android awal karena memungkinkan perangkat lunak menjadi agnostik perangkat keras – ARM, x86 dan bahkan CPU MIPS yang langka didukung.
Android 2.2 Froyo memperkenalkan kompilasi Just-in-Time (JIT) untuk mempercepat kinerja aplikasi, tetapi setelah beberapa tahun Dalvik mulai menunjukkan usianya.
ART menggunakan kompilasi Ahead-of-Time, pada dasarnya mengkompilasi aplikasi ke kode mesin CPU ponsel sebagai bagian dari proses instalasi aplikasi.
KitKat masih menggunakan Dalvik secara default, baru setelah Lollipop Android menyelesaikan peralihan ke ART.
Tapi ART masih digunakan sampai sekarang dan v4.4 meletakkan dasar untuk itu.
Baca Juga: Smartphone Android 7.0 Nougat Pertama Hadir di Indonesia
KitKat mengubah UI Android karena satu perubahan kecil memiliki dampak besar. Versi 4.4 memungkinkan pengguna untuk memilih peluncur default di layar Pengaturan.
Ini dimungkinkan di versi sebelumnya, tetapi itu berbeda.
Sekarang siapa pun dapat dengan mudah mencoba peluncur yang berbeda jika mereka tidak puas dengan apa yang ditawarkan kulit pabrikan.
Beberapa penyesuaian UI lainnya termasuk mengadopsi tampilan transparan untuk komponen UI tertentu seperti bilah status dan bilah navigasi.
Mode imersif memungkinkan aplikasi berjalan dalam layar penuh, menyembunyikan kedua bilah tersebut sepenuhnya, bersama dengan elemen antarmuka OS lainnya.
Kerangka transisi baru memungkinkan pengembang membuat animasi yang keren dan halus untuk aplikasi mereka.
Baca Juga: Upgrade Otomatis Motorola Xoom Ke Android 3.1
KitKat menambahkan dukungan asli untuk IR blaster, sebelum produsen menggunakan solusi khusus, yang lebih sulit untuk didukung oleh pengembang aplikasi.
Selain itu, fungsi NFC memperoleh dukungan untuk emulasi kartu host, yang memungkinkan ponsel bertindak sebagai kartu pintar, yang digunakan untuk pembayaran seluler, kartu loyalitas, tiket transit, dan sebagainya.
Fitur baru lainnya termasuk pencetakan nirkabel (melalui Wi-Fi atau layanan online seperti Google Cloud Print), opsi untuk mengesahkan ponsel sebagai kompatibel dengan Miracast, peningkatan koneksi dengan perangkat Bluetooth, dan banyak lagi.
Baca Juga: Android 2.3.3 Dibekali Kemampuan NFC Terbaru
KitKat membuat ponsel lebih aman dengan mengalihkan SELinux (Linux yang Ditingkatkan Keamanan) ke mode “penegakan”, yang mencegah aplikasi yang disusupi mengakses bagian sistem yang tidak mereka sentuh.
v4.4 juga mengubah cara aplikasi mengakses kartu memori dan menyederhanakan penelusuran file lokal dan yang disimpan di cloud.
Ada banyak peningkatan kecil lainnya yang hadir dengan KitKat.
Misalnya, mengubah cara data sensor dilacak untuk mengurangi penggunaan daya.
Ini juga memungkinkan pembuatan fitur penghitung langkah, yang dibangun ke dalam OS alih-alih menyerahkannya ke aplikasi untuk menerapkan solusi yang haus daya.
Baca Juga: Google Stop Dukungan ke Android 4.0
Halaman berikutnya
Sasaran KitKat adalah menjangkau 1 juta pengguna.
