Jakarta, Selular.ID – Sensor sidik jari sudah menjadi fitur lumrah yang ada di smartphone keluaran terbaru. Kalau dua tahun lalu hanya ada di smartpone premium, namun sejak tahun lalu sudah turun gunung ke segmen menengah.
Para vendor biasanya meletakkan sensor fingerprint di panel belakang bersama kamera dan LED Flash, atau di bagian depan yang terintegrasi dengan tombol Home persis di bawah layar. Namun tahun ini sepertinya desain tata letaknya segera berubah, di layar.
Bukan Samsung atau Apple, melainkan Vivo. Produsen smartphone asal China itu dijadwalkan menampilkan perangkat terbaru di CES 2018 dengan teknologi anyar tersebut. Belum diketahui nama modelnya, smartphone akan diperkenalkan di panggung CES esok hari di Las Vegas.
Mengenai teknologi di balik pemindai sidik jari di layar itu sendiri, chip Synaptics yang sama diresmikan beberapa minggu yang lalu. Chip ini memiliki nama model Clear ID FS9500 dan dirancang untuk bekerja dengan smartphone dengan orientasi 18: 9 dan 20: 9.
Rasio layar itu adalah jenis baru dari smartphone dengan layar FullView atau biasanya disebut “bezel-less”.
Sensor layar baru adalah perangkat CMOS kecil yang ditempatkan di bawah layar AMOLED. Agar bisa bekerja, jari harus diterangi, sehingga pemindai sidik jari bisa membaca pantulan pemindaian jari.
Untuk membuat refleksi ini, bagian dari layar harus menyala, dan kemudian pembaca jari akan menangkap bayangan antara piksel AMOLED.
Synaptics mengatakan bahwa pemindai sidik jari itu sendiri sangat hemat, hanya mengkonsumsi listrik 80mA listrik. Seluruh setup juga menggunakan built-in accelerometer di smartphone dan sensor lainnya untuk mengetahui kapan harus mengaktifkan pembaca sidik jari dan menyalakan bagian yang sesuai dari tampilan.
Proses keseluruhan memakan waktu hanya 0,7 detik, tidak secepat 0,2 detik yang biasanya diaplikasikan untuk pemindai sidik jari tradisional akhir-akhir ini, namun tetap lebih cepat dari rata-rata 1,4 detik yang dibutuhkan untuk menggunakan pengenalan wajah.
Sensor Clear ID SF9500 sendiri mengukur ketebalan hanya 0.69mm dan tidak membuat smartphone menjadi lebih tebal.
Belum diketahui nama modelnya dan kapan smartphone akan tersedia di pasaran. Kita tunggu saja pengumuman resminya esok hari.